GridHEALTH.id - Tak sedikit penyandang diabetes yang mengeluh mudah lelah dan ngantuk.
Kondisi tersebut nyatanya memang berkaitan dengan kadar glukosa darah yang terlalu tinggi atau terlalu rendah pada penyandang diabetes.
Terlebih rasa lelah dan ngantuk yang terjadi setelah makan, adalah salah satu gejala umum diabetes.
Dilansir dari laman diabetes.co.uk (15/1/2019), kadar gula darah yang terlalu tinggi (hiperglikemia) dan/atau terlalu rendah (hipoglikemia) menjadi alasan paling umum penyandang diabetes mengalami mudah lelah dan ngantuk.
Dalam kedua kasus tersebut, kelelahan adalah hasil dari ketidakseimbangan antara kadar glukosa darah penyandang diabetes dan jumlah atau efektivitas insulin yang bersirkulasi.
Jika penyandang diabetes merasa lelah di siang hari, meskipun tidurnya nyenyak, itu bisa jadi akibat kadar gula yang tinggi atau rendah di tubuhnya.
Baca Juga: Mengatasi Kaki Bengkak Penyandang Diabetes, Coba Lakukan 5 Hal Berikut
Yang terbaik yang bisa dilakukan penyandang diabetes adalah menguji kadar glukosa darah untuk melihat apakah kelelahan memang akibat kadar gula yang tinggi atau rendah.
Ini sangat penting bagi penyandang diabetes yang tengah menggunakan insulin.
Diketahui diabetes terjadi akibat kadar glukosa darah menjadi tinggi ketika insulin tidak mencukupi (biasanya kasus diabetes tipe 1) atau insulin tidak bekerja cukup efektif (biasanya pada diabetes tipe 2).
Untuk memberi kita energi, insulin diperlukan untuk mengangkut glukosa dari darah ke dalam sel kita untuk digunakan sebagai energi.
Ketika tidak ada cukup insulin, atau insulin tidak bekerja secara efektif, itu berarti gula dalam darah kita tidak bisa masuk ke sel kita dan oleh karena itu sel kita tidak menerima energi yang mereka butuhkan.
Akibatnya, penyandang diabetes mudah lelah dan ngantuk.
Baca Juga: Komplikasi Diabetes Kidney Disease (Nephropathy), Ini Gejalanya
Untuk mengatasi hal itu terdapat beberapa hal yang bisa dilakukan penyandang diabetes.
Melansir laman MakingDiabetesEasier, untuk mengatasi rasa lelah pada penyandang diabetes yang pertama bisa dilakukan adalah rutin memantau kadar glukosa darah secara teratur.
Kemudian menjalankan pola makan sehat untuk mendapatkan kembali keseimbangan glikemik yang stabil.
Kemudian gaya hidup sehat sehari-hari lainnya seperti:
- Menjaga berat badan yang sehat;
- Melakukan latihan fisik secara teratur;
- Mengurangi situasi stres dan tidur yang cukup.(*)
Baca Juga: Inilah Manfaat Buah Jeruk untuk Kecantikan, Salah Satunya Mencerahkan Kulit