Boraks dikenal sebagai natrium borat, natrium tetraborat, atau dinatrium tetraborat.
Ini juga banyak digunakan sebagai pembersih rumah tangga dan booster untuk deterjen cucian.
Menurut laman WebMD, boraks berbahaya karena dapat dapat menyebabkan mual, muntah, dan diare jika seseorang menelannya sendiri, dan dalam jumlah besar dapat menyebabkan syok dan gagal ginjal.
Karenanya tak heran jika zat yang satu ini dilarang penggunaannya pada makanan.
Boraks juga juga dapat mengiritasi kulit dan mata, dan dapat melukai hidung, tenggorokan, dan paru-paru jika kita menghirupnya.
Jika sering melakukan kontak langsung dengan boraks, itu dapat menyebabkan ruam dan dapat mempengaruhi organ reproduksi pria.
Jika kita melakukan kontak dengan boraks dan mengalami gejala berikut ini baiknya segera melakukan pemeriksaan ke doter:
- Sakit kepala
- Kelemahan
- Pusing
- Tremor (*)
Baca Juga: Laporan Terbaru CDC, Ada 5 Efek Samping yang Bisa Saja Terjadi Setelah Vaksin Covid-19