Find Us On Social Media :

Perubahan Gaya Hidup Selama Pandemi Covid-19 Berisiko Munculkan Penyakit Diabetes

Kurang bergerak selama pandemi Covid-19 menimbulkan risiko pradiabetes dan diabetes.

Selain perubahan gaya hidup, survei ini juga mengungkapkan bahwa kebanyakan orang (82% responden) di Indonesia tidak tahu harus bertanya kepada siapa atau mengakses sumber informasi yang dapat diperpercaya tentang risiko diabetes.

Sementara itu, hasil survei juga menunjukkan 67% akan mencoba mengakses informasi terpercaya tentang faktor risiko diabetes di internet, dimana 31% di antaranya akan mengakses informasi melalui media sosial.

Bukan hanya melalui internet, tidak sedikit responden yang akan menggunakan program TV (21%) dan akan berbicara dengan keluarga atau teman (35 %) untuk mencari informasi tentang diabetes.

Melihat data tersebut, hadirnya berbagai inisiatif dan platform terpercaya sangat dibutuhkan agar dapat terus mengedukasi masyarakat tentang bahaya diabetes dan cara pencegahannya.

“Pandemi Covid-19 telah membawa perubahan besarterhadap gaya hidup yang dapat menjadikan kita lebih sehat ataupun tidak.

Saat ini, kita sudah mulai beradaptasi untuk hidup berdampingan dengan virus ini dan perlu memahami kebiasaan yang dapat mengurangi ataupun meningkatkan risiko diabetes. 

Baca Juga: Pertimbangkan Risiko Hamil Terlalu Cepat Setelah Operasi Caesar

Baca Juga: Studi di Indonesia, Orang yang Sudah Divaksin dan Penyintas Covid-19 Malah Taat Menjalankan Prokes

Dengan demikian, kita dapat membuat pilihan yang tepat untuk mempertahankan yang gaya hidup yang sehat dan mengubah yang buruk menjadi baik.