Find Us On Social Media :

80 Persen Lonjakan Pasien di RSD Covid Wisma Atlet adalah Repatriasi, Terbanyak Arab dan Malaysia

80 Persen lonjakan pasien Covid-19 di Wisma Atlet didominasi mereka yang baru tiba dari Arab dan Malaysia.

GridHEALTH.id - Sepekan terkahir ini terjadi lonjakan pasien Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet, Kemayoran.

Menurut Prof. Wiku Adisasmito, Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, saat konferensi pers secara virtual melalui kanal YouTube BNPB, Selasa (16/11/2021), "Selama seminggu terakhir jumlah orang yang dirawat tampak meningkat secara konsisten pada rentang 248 hingga 273."

Berdasarkan data terbaru, Selasa lalu, RSDC Wisma Atlet, Kemayoran merawat 215 pasien. Jumlah tersebut diperoleh setelah terjadi penambahan 19 orang.

Kemudian, RSDC Wisma Atlet Pademangan merawat 3.384 pasien. Jumlah tersebut mengalami penurunan sebanyak 294 orang.

Selanjutnya, RSDC Rusun Pasar Rumput merawat sebanyak 1.790 pasien yang terdiri dari 885 orang pria dan 905 wanita. Pasien yang dirawat di RSDC ini bertambah 653 orang.

Baca Juga: Simak Fakta Tentang Kutil Kelamin, Jangan Coba-coba Obati Sendiri

Pasien Repatriasi Mendominasi RSDC Wisma Atlet Kemayoran

Sedangkan di RSDC Wisma Atlet kenaikan jumlah pasien Covid-19 didominasi oleh pasien repatriasi.

Reptriasi adalah pemulangan orang ke negara asalnya. Bisa juga diartikan, kembalinya warga negara dari negara asing yang pernah menjadi tempat tinggal menuju tanah asal kewarganegaraannya.

”Pasien wisma atlet Kemayoran pada hari ini ada 229 dengan tingkat hunian 2,9 persen. Untuk beberapa minggu lalu sempat turun, tapi mengalami kenaikan lagi untuk hari ini,” ujar Koordinator Humas RSDC Wisma Atlet, Kolonel Mintoro Sumego, Rabu (17/11/2021), dikutp dari Sindonews.com (17/11/2021).

Baca Juga: Bisa Ditularkan Lewat Udara, Ini Gejala Bronkitis dan Pengobatannya

Menurut Mintoro pasien Covid-19 repatriasi di RSDC Wisma Atlet Kemayoran persentasenya 80 persen.

Sementara, dari DKI Jakarta sendiri pasiennya di angka 7 persen, lalu di luar DKI Jakarta tercatat 9 persen.

”Jadi rata-rata yang dirawat disini adalah untuk pasien dari DMI itu 7%, pasien luar DKI 9%, dan repratriasi 80%,” jelasnya.

Baca Juga: 9 Khasiat Daun Kemangi Untuk Obat Alami, Mengontrol Gula darah Hingga Anti Radikal Bebas

Pasien reptraisi tersebut adalah pasien-pasien yang setelah karantina dinyatakan pemeriksaan PCRnya positif dan dirawat di RSDC Wisma Atlit ini. Rata-rata rawat sekitat 10-15 hari.

Pasien repatriasi yang ada saat tiba dari negara Arab Saudi dan Malaysia.

Adapun gejelanya gejala ringan sampai sedang.(*)

Baca Juga: Positif Covid-19 Tak Perlu Isolasi, Skema Dunia Pascavirus Operation Rampdown yang Sudah Dilakukan Inggris