1. Melewatkan peregangan
Pendinginan jelas merupakan bagian termudah dari latihan untuk dilewati. Kita mungkin sedang makan siang, dan perlu mandi, atau kembali ke kantor, atau menjemput anak-anak dari sekolah.
Apa pun alasannya, jika kita terburu-buru keluar dari gym setelah berolahraga, kehilangan bagian penting dari proses pemulihan.
Tidak perlu sesuatu yang mewah; hanya cara untuk memutar kembali dan memperlambat segalanya ke tingkat istirahat.
Ini bisa berarti melakukan beberapa gerakan yoga sederhana, menggunakan roller busa, atau bahkan berjalan melalui pendinginan yang mudah di treadmill selama 5-10 menit.
Ketika kita tidak memfasilitasi pemulihan otot dengan pendinginan atau peregangan yang tepat, cedera dapat terjadi.
Mengetahui cara melakukan peregangan dengan benar untuk tubuh adalah kuncinya.
Bekerja dengan pelatih pribadi, atau berkonsultasi dengan instruktur kebugaran tepercaya, dapat membantu kita mengetahui apa yang terbaik untuk tubuh.
2. Langsung bermain ponsel
Memberi otak sedikit ruang untuk bernapas selama dan setelah olahraga kita akan memaksimalkan manfaat fisik dan mental dari sesi berkeringat.
Luangkan waktu sebanyak yang bisa setelah berolahraga untuk menyerap dan menikmati endorphin-induced high, yang artinya relaks dan bebas dari tekanan. Percayalah, ponsel bisa menunggu kita.
3. Pergi hang out dengan pakaian olahraga
Nongkrong dengan pakaian berkeringat berpotensi membahayakan sistem kekebalan, itu bisa membuat kita berisiko terkena infeksi kulit atau jamur, dan, jujur saja, pakaian yang berkeringat dan lengket itu menjijikkan.
Bahkan jika pakaian kita mengering saat menjalankan tugas, bau dan bakteri tetap ada.
Jika tidak bisa langsung mandi, minimal bawa baju ganti; termasuk kaus kaki dan pakaian dalam.
Baca Juga: Pendarahan Setelah Menopause? Segera Periksa, Waspada Kondisi Ini