Find Us On Social Media :

Masyarakat Pilih-pilih Vaksin, Khawatir Target Vaksinasi Akhir Tahun Tak Tercapai

Laju vaksin di Indoensia turun, Padahal stok vaksin melimpah, 3 vaksin ini yang terbanyak.

Menurut Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut, salah satu penyebabnya adalah masyarakat ragu divaksin selain vaksin Sinovac.

Budi memastikan, vaksin Pfizer dan juga AstraZeneca sama amannya dengan Sinovac.

Justru, papar Menkes saat konferensi pers secara daring, Senin (22/11), Pfizer dan AstraZeneca memiliki efikasi lebih tinggi dibandingkan Sinovac.

“Tolong didorong agar semua masyarakat kita yang belum divaksin terutama para lansia, tetap mau dan nyaman divaksin apapun vaksinnya, AstraZeneca, Pfizer, atau Moderna. Memang ada demam, sama seperti kita waktu kecil divaksin cacar juga ada demam, tidak usah khawatir, vaksin-vaksin ini sudah terbukti aman, tidak usah ragu-ragu untuk segera divaksin,” kata Budi, dikutip dari Republika (22/11/2021).

Hal senada diutarakan oleh Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi.

Baca Juga: Penularan Varian Omicron Ke Pasien Covid-19 Sembuh, Prof Wiku: 'Masyarakat Tetap Tenang'

Baca Juga: Orang dengan HIV Empat Kali Lebih Berisiko Terkena Diabetes, Kenapa?