Find Us On Social Media :

Belum Bisa Disembuhkan, Ini 3 Pengobatan Endometriosis

Pengobatan endometriosis.

GridHEALTH.id - Endometriosis dapat dialami oleh wanita yang berada di usia subur.

Ini adalah kondisi saat endometrium atau lapisan dinding rahim berada di organ tubuh lain, selain rahim.

Endometriosis menyebabkan wanita mengalami nyeri haid yang berlebih hingga bisa membuat pingsan.

Sayangnya, endometriosis jarang disadari karena gejalanya, nyeri haid, sering diabaikan dan dianggap sebagai hal yang biasa.

Baca Juga: Jangan Terlambat Deteksi Endometriosis, Segera Periksa Jika Alami Ini

Padahal endometriosis dapat menyebabkan wanita sulit hamil dan mengalami masalah kesehatan lainnya.

Mendeteksi endometriosis sedini mungkin, dapat meringankan gejalanya.

dr M. Luky Satria Sp.OG - KFER, Dokter Spesialis Obstetri & Ginekologi Pusat Fertilitas Bocah Indonesia mengatakan terdapat beberapa pengobatan yang biasa dilakukan terhadap penderita endometriosis.

"Jadi pengobatannya tuh banyak. Pengobatan dengan antinyeri biasa, pengobatan dengan hormonal, bahkan sampai ke operasi," kata dokter Luky dalam liputan khusus GridHEALTH, Rabu (15/12/2021).

1. Obat pereda nyeri

Pengobatan menggunakan pereda nyeri biasanya diberikan kepada wanita dengan gejala endometriosis yang masih ringan. 

Obat pereda nyeri yang bisa digunakan seperti ibuprofen dan tidak menimbulkan efek samping.

Baca Juga: Endometriosis Tak Hanya Dialami Wanita Dewasa Tapi Juga Dewasa Muda

2. Terapi hormon

Endometriosis juga bisa diobati dengan melakukan terapi hormon.

Pengobatan ini bertujuan untuk mencegah implan baru endometrium muncul.

3. Operasi

Pengobatan endometriosis dilakukan jika perawatan lain yang dilakukan tidak menunjukkan respon yang baik. 

Baca Juga: Mengenal Menstruasi Retrograde, Kelainan Haid yang Sering Disebut Penyebab Endometriosis

Operasi yang dilakukan yakni laparoskopi dan histerektomi.

Pembedahan dilakukan dengan cara menghancurkan atau mengangkat jaringan lapisan dinding rahim di organ tubuh yang terdampak.

Dokter Luky menegaskan, pengobatan endometriosis tidak bisa menyembuhkan penyakit ini. Karena masih ada kemungkinan kambuh.

"Jadi diobati bisa, disembuhkan belum bisa. Selalu ada kemungkinan untuk kambuh. Angka kekambuhannya tinggi," pungkasnya.