Warganet lainnya, “Kenapa ya yg pake vaksin nusantara para pejabat, coba dibuat banyak buat masyarakat,” imbuh pemilik akun ahsan_dafagha.
malah ada juga yang berkomentar, “Wah pak prabowo saja mempercayakan vaksin nusantara ????????. Saya kepingin juga pak vaksin nusantara,” tulis akun. Tyoadhisastra.
Untuk diketahui, mengenai vaksin nusantara, hingga saat ini BPOM belum memberikan izin uji klinis fase II untuk vaksin ini sehingga belum bisa diedarkan secara umum.
Vaksin ini dilakukan dengan metode sel dendritik (dendritic cell) autolog yang artinya platform vaksin diambilkan dari sel individu itu sendiri.
Vaksin Nusantara pada akhirnya sementara ini hanya dilakukan untuk kepentingan penelitian dan pelayanan di RSPAD Gatot Subroto.
Untuk masyarakat umum pemerinta telah membuat program vaksin booster Covid-19, yang digratiskan untuk seluruh masyarakat Indonesia.
Bagi masyarakat yang sebelumnya divaksin dosis satu dan dua menggunakan vaksin Sinovac, bisa divaksin booster AstraZeneca setengah dosis atau booster Pfizer setengah dosis.
Sedangkan yang menggunakan vaksin pada dosis pertama dan kedua AstraZeneca, bisa divaksin booster Moderna setengah dosis atau Pfizer setengah dosis.
Presiden Jokowi sebelumnya mengumumkan bahwa vaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau booster gratis dan akan mulai dilakukan pada 12 Januari 2022 dengan prioritas kelompok lansia dan kelompok rentan.
“Saya telah memutuskan pemberian vaksin ketiga ini gratis untuk masyarakat Indonesia karena sekali lagi saya tegaskan bahwa keselamatan rakyat adalah yang utama,” tegas Presiden.(*)
Baca Juga: Antibodi Ibu Hamil Penerima Vaksin Covid-19 Diturunkan ke Bayinya, Studi