GridHEALTH.id - Kemarin Kamis (13/1/2022), satu haru setelah penyuntikan perdana vaksin booster Covid-19 program pemerintah, Menteri Pertahanan Prabowo mendapatkan suntikan vaksin booster.
Suntikan vaksin booster yang diterima Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, dilakukan oleh mantan Menkes dokter Terawan Agus Putranto.
Betul, Menhan Prabowo mendapat suntikan vaksin Nusantara sebagai booster.
Moment penyuntikan vaksin nusantara sebagai booster vaksin Covid-19 diunggah oleh Prabowo ke laman sosial medianya.
Pada caption foto saat dirinya sedang disuntik, Prabowo menuliskan keterangan, "Meningkatkan imun dan kekebalan tubuh dengan Vaksin Nusantara."
Tak lupa dalam unggahannya itu pun dirinya berterima kasih kepada dr. Terawan atas vaksinasi booster yang telah disuntikkan kepada dirinya."Terima kasih Letnan Jenderal TNI (Purn.) Prof. Dr. dr. Terawan Agus Putranto, Sp.Rad, atas booster Vaksin Nusantara yang telah diberikan kepada saya," tulis Prabowo.
Unggahan Prabowo disosial media rupanya mendapat respon luar biasa dari warganet.
Mengetahui Prabowo disuntik booster vaksin nusantara, warganet auto kepingin mendapatkan booster vaksin nusantara juga.
Baca Juga: 7 Tips Untuk Pemula Supaya Senggama Pada Malam Pertama Berjalan Lancar
Intinya warganet ramai ingin ikut divaksin booster menggunakan vaksin Nusantara seperti Prabowo.
Malah beberapa dari mereka bertanya cara untuk mendapatkan vaksin ini dan kapan bisa diberikan untuk umum.
“Kenapa bukan vaksin Nusantara aja pak yg diedarkan untuk seluruh rakyat Indonesia?” tulis pemilik akun elly_hairiyah seperti dikutip Jumat (14/1/2021).
Warganet lainnya, “Kenapa ya yg pake vaksin nusantara para pejabat, coba dibuat banyak buat masyarakat,” imbuh pemilik akun ahsan_dafagha.
malah ada juga yang berkomentar, “Wah pak prabowo saja mempercayakan vaksin nusantara ????????. Saya kepingin juga pak vaksin nusantara,” tulis akun. Tyoadhisastra.
Untuk diketahui, mengenai vaksin nusantara, hingga saat ini BPOM belum memberikan izin uji klinis fase II untuk vaksin ini sehingga belum bisa diedarkan secara umum.
Vaksin ini dilakukan dengan metode sel dendritik (dendritic cell) autolog yang artinya platform vaksin diambilkan dari sel individu itu sendiri.
Vaksin Nusantara pada akhirnya sementara ini hanya dilakukan untuk kepentingan penelitian dan pelayanan di RSPAD Gatot Subroto.
Untuk masyarakat umum pemerinta telah membuat program vaksin booster Covid-19, yang digratiskan untuk seluruh masyarakat Indonesia.
Bagi masyarakat yang sebelumnya divaksin dosis satu dan dua menggunakan vaksin Sinovac, bisa divaksin booster AstraZeneca setengah dosis atau booster Pfizer setengah dosis.
Sedangkan yang menggunakan vaksin pada dosis pertama dan kedua AstraZeneca, bisa divaksin booster Moderna setengah dosis atau Pfizer setengah dosis.
Presiden Jokowi sebelumnya mengumumkan bahwa vaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau booster gratis dan akan mulai dilakukan pada 12 Januari 2022 dengan prioritas kelompok lansia dan kelompok rentan.
“Saya telah memutuskan pemberian vaksin ketiga ini gratis untuk masyarakat Indonesia karena sekali lagi saya tegaskan bahwa keselamatan rakyat adalah yang utama,” tegas Presiden.(*)
Baca Juga: Antibodi Ibu Hamil Penerima Vaksin Covid-19 Diturunkan ke Bayinya, Studi