GridHEALTH.id - Karena mengalami menstruasi, masalah payudara yang sesak, nyeri saat disentuh sering mengganggu wanita selama dua-tiga hari. Namun, tidak semua wanita harus mengalami nyeri payudara saat menstruasi.
Ada banyak penyebab nyeri payudara. Ini disebut mastalgia. Rasa nyeri ini timbul di satu sisi payudara, atau bisa juga keduanya. Mengabaikan masalah nyeri payudara yang terus-menerus juga bisa berakibat fatal.
Sering kali akibat duduk terus menerus, kebiasaan tidak sehat, salah makan, ada keluhan nyeri pada payudara yang juga sembuh dengan sendirinya dalam beberapa hari.
Mastalgia juga dapat menyebabkan nyeri pada kulit di sekitar payudara dan di ketiak. Mastalgia bisa disebabkan oleh berbagai hal, yaitu;
1. Karena menstruasiMendekati tanggal datang bulan, banyak wanita yang merasakan nyeri pada payudara. Namun, itu menjadi normal hanya setelah akhir periode.
Pada banyak wanita, nyeri mastalgia dapat berlangsung selama 5 hingga 10 hari. Rasa sakit ini juga disebabkan karena perubahan hormonal.
2. Nyeri payudara karena infeksiWanita yang menyusui bayinya sering rentan terhadap infeksi yang disebut mastitis, yang dapat menyebabkan pembengkakan, nyeri, pembengkakan, demam, menggigil, dll pada jaringan payudara. Ini terjadi di kelenjar susu payudara.
Baca Juga: 6 Penyebab Nyeri Payudara yang Harus Diketahui Setiap Wanita
Baca Juga: Healthy Move, 5 Variasi Push-up Membakar Kalori dan Membentuk Otot
Infeksi bakteri ini juga bisa disebabkan oleh masalah pada puting. Biasanya bisa lebih tinggi selama tiga bulan pertama menyusui. Lebih baik berhati-hati saat menyusui bayi.
3. Overdosis obatJika sedang mengonsumsi obat-obatan seperti tiroid, tekanan darah tinggi, gula darah, obat untuk menghentikan masalah rambut dan jerawat, dll. Hal ini juga dapat menyebabkan rasa sakit pada payudara beberapa wanita.
4. Mengenakan ukuran bra yang salahJika salah memilih bra yang tidak sesuai dengan ukuran payudara, maka itu tidak akan menyebabkan sirkulasi darah yang baik.
Mengenakan bra yang ketat juga bisa menyebabkan nyeri pada otot payudara. Saat ini tren memakai bra kawat semakin meningkat. Ini juga bisa menyebabkan rasa sakit. (*)
Baca Juga: Di Qatar, Bayi Berusia 3 Minggu Meninggal Karena Covid-19, Waspadai Gejalanya Pada Bayi dan Anak