* Tindik pusar yang infkesi menyebabkan demam.
* Keluar cairan berbau tidak sedap dari pusar yang ditindik.
Baca Juga: Kenali 5 Risiko Tindik Hidung, Mulai dari Alergi Hingga Infeksi
* Pembengkakan atau kulit yang benjol di dekat tindikan.
Gejala-gejala tindik pusar yang infeksi perlu diperhatikan, karena bisa berakibat fatal jika diabaikan begitu saja.
Apa yang harus dilakukan sebelum tindik pusar?
Orang-orang tertentu yang mempunyai penyakit diabetes atau yang sedang menjalani kemoterapi, harus melakukan konsultasi dengan dokter sebelum melakukan tindik pusar.
Baca Juga: Penyakit Infeksi Sering Buat Meriang, Ini 6 Pengobatan Rumahannya
Cara aman melakukan tindik pusar
1. Pilih tempat tindik yang aman: Lakukan tindik pusar hanya dengan orang yang sudah berpengalaman. Tanyakan terlebih dahulu, mengenai pengalamannya selama menindik untuk menghindari risiko tindik pusar yang tidak diinginkan.
2. Pastikan alatnya steril: Alat-alat yang digunakan saat tindik pusar harus, seperti jarum, dalam kondisi steril dan hanya sekali pakai. Alat tindik yang tidak steril bisa menyebabkan infeksi serius, seperti hepatitis ataupun tetanus.
3. Gunakan perhiasan yang sesuai: Stainless steel yang medical grade adalah jenis perhiasan yang paling kecil kemungkinannya menyebabkan alergi.
Selain itu, bisa juga menggunakan emas 14 karat atau lebih, titanium, dan niobium. Perhiasan yang dipilih harus dalam keadaan mengkilap dan tidak ada goresan sama sekali.(*)
Baca Juga: 8 Penyakit Infeksi Ini Bisa Menular Lewat Oral Seks, Hati-hati