Find Us On Social Media :

Dirut RS Pusri Palembang Demam Hingga Dua Hari Setelah Disuntik Vaksin Booster Covid-19

Prof. Dr.H.Yuwono, M.Biomed, mengaku saat divaksin Covid-19 booster demam hingga 2 hari.

GridHEALTH.id - Banyak sharing dan keluh kesah yang muncul saat program vaksin Covid-19 berlangsung.

Menurut sebagian orang yang telah divaksin Covid-19 booster, dirinya malah sakit.

Bahkan ada mengaku muncul geja infeksi Covid-19 varian Omicron.

Malah ada juga yang mengalami demam, bahkan hingga berhari-hari, dibarengi batuk dan tenggorokan kering.

Ternyata hal tersebut dialami juga oleh Ahli Mikrobiologi Kesehatan Sumsel, Prof. Dr.H.Yuwono, M.Biomed.

Dokter sekaligus ustaz dan Direktur Utama Rumah Sakit Pusri Palembang, ini pun mengaku dirinya saat vaksin Covid-19 booster demam.

Malah beliau mengaku jika dirinya sampai demam selama dua hari.

Nah, mengenai banyak yang sakit pasca disuntik vaksin Covid-19 booster, "Jadi kalau ada orang habis divaksin booster terus demam itu biaso. Itu namanya KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi)," ungkap Prof. Dr.H.Yuwono, M.Biomed, dikutup dari Sripoku.com (8/2/2022).

Dirinya pun bercerita, "Saya juga habis dibooster demam dua hari. Jadi demam dan segala macam itu masih normal-normal hal biasa. Itu adalah namanya KIPI hal biasa. Jadi kalau demam, harus rehat, harus istirahat, memang begitu," kata Profesor kelahiran Trenggalek (Jatim) 10 Oktober 1971.

Baca Juga: 5 Cara Hilangkan Koreng Menggunakan Bahan Alami, Bisa Pakai Kentang

Walau demikian menurut mantan Dekan Fakultas Kedokteran Unja 2013-2015 tetap menyarankan agar minum obat anti demam dan beristirahat.

"Cuma walau itu normal, kalau demam tolong minum obat anti demam. Saran saya boleh saya nyebut merek minum Panadol Hijau. Karena ini tidak bahaya untuk lambung juga. Insya Allah," ujar Yuwono yang menjadi guru besar di Universitas Sriwijaya (Unsri) sejak 2014.