GridHEALTH.id - Gigi gingsul adalah kondisi gigi yang tidak tumbuh sejajar atau keluar dari tempatnya.
Gigi gingsul terjadi karena beberapa kondisi, misalnya jika memiliki rahang kecil atau gigi yang tumbuh ukurannya terlalu besar.
Bagi beberapa orang, keberadaan gigi gingsul tetap dipertahankan.
Pasalnya, gigi gingsul bisa memberi keunikan tersendiri bagi orang tersebut.
Malah banyak juga yang memercayai jika gigi gingsul bisa membawa hoki.
Meski demikian, dibalik keunikannya gigi gingsul juga dapat menimbulkan masalah baru.
Misalnya, mengganggu struktur gigi atau menimbulkan rasa sakit pada mulut serta rahang.
Pasalnya gigi gingsul tumbuh di tempat yang tidak seharusnya. Karenanya menurut medis gigi
gingsul berbahaya.
Apalagi jika gigi tumbuh melebihi kepadatan dan saling tumpang tindih.
Baca Juga: 68 Persen Kasus Meninggal Belum Dapat Vaksin Lengkap, Pemerintah Kerja Target Vaksin Pertama
Bentuk Wajah Berubah Karena GingsulUntuk diketahui, susunan gigi dengan rahang atas dan bawah dapat memengaruhi bentuk wajah kita.
Susunan gigi yang simetris akan membantu menjaga struktur tulang rahang agar tidak berubah.
Sebaliknya, jika susunan gigi tidak simetris atau terdapat gigi gingsul, maka akan memengaruhi struktur rahang.
Akibatnya, wajah akan mengalami perubahan bentuk karena adanya gigi gingsul.
Mungkin karena hal ini, ada pendapat yang menyatakan jika gigi gingsul bagi beberapa orang memiliki daya tarik tersendiri.
Bahkan, sebagian orang menganggap bahwa gigi gingsul bisa membuat senyuman terlihat lebih manis.
Tapi faktanya, melansir Ciputra Hospital (11/11/2021) pada artikel yang telah direview oleh dr. Sony Prabowo, pemilik gigi gingsul akan mengalami:
* Terganggunya proses mengunyah makanan.
Gigi gingsul memiliki posisi yang tidak sejajar dengan gigi lainnya. Dampaknya, bisa mengganggu proses pengunyahan makanan.
Baca Juga: Panduan Diet Ibu Hamil, Ini 6 Makanan Dibutuhkan dan 5 Makanan Harus Dihindari
* Mengalami kerusakan gigi
Gigi gingsul kebanyakan memiliki posisi yang sulit untuk dibersihkan.
Akibatnya, hal ini bisa menimbulkan masalah pada gigi. Misalnya, gigi berlubang, plak gigi hingga radang gusi.
* Kesulitan bicara
Gigi gingsul juga bisa memengaruhi cara seseorang mengartikulasikan suara.
Akibatnya, seseorang dengan gigi gingsul akan mengalami kesulitan saat bicara.
* Kurang percaya diri
Bagi beberapa orang, gigi gingsul dapat menurunkan kepercayaan diri mereka. Akibatnya, kepercayaan diri orang tersebut menurun ketika bertemu dengan orang lain.Solusi mengatasi Gigi Gingsul
Baca Juga: 3 Poin Panduan Perawatan Anak Isolasi Mandiri Karena Infeksi Covid-19
Solusi gigi gingsul kembali kepada keputusan pribadi masing-masing. Jika gigi gingsul dirasa tidak mengganggu, maka tidak perlu dilakukan perawatan atau pencabutan gigi.
Sebaliknya, jika gigi gingsul menimbulkan berbagai masalah, maka lebih baik segera dilakukan penanganan.
Bagi yang terganggu dengan adanya gigi gingsul. Solusi yang dapat dilakukan antara lain:
* Memasang kawat gigi
Menggunakan kawat gigi sebagai solusi gigi gingsul sudah banyak digemari hingga saat ini.
Sebab, penggunaan kawat gigi dinilai efektif untuk meluruskan gigi yang tidak sejajar atau gigi gingsul.
Kawat gigi yang digunakan terdiri dari berbagai pilihan, seperti kawat gigi keramik, kawat gigi transparan, dan kawat gigi logam.
* Operasi meluruskan gigi
* Operasi pelurusan gigi dapat menjadi pilihan bagi mereka yang tidak sabar menggunakan kawat gigi.
Baca Juga: Omicron Lebih Parah dari Flu, Luhut Katakan Hal Tersebut, Ini Persamaan dan Perbedaan Keduanya
Sebab, operasi pelurusan gigi dapat dengan segera mengembalikan gigi pada posisi sebenarnya.
Operasi pelurusan gigi akan direkomendasikan dokter jika gigi gingsul telah mempengaruhi kemampuan berbicara atau mengunyah.
* Pencabutan gigi
Solusi lain untuk mengatasi gigi gingsul adalah dengan melakukan pencabutan.
Pencabutan gigi gingsul diperlukan jika gigi yang tumbuh melebihi kepadatan dan saling tumpang tindih.Penyebab Gigi GingsulGigi gingsul umumnya terjadi karena ukuran rahang kecil, sehingga gigi tumbuh tidak menempati posisi yang benar.
Selain itu, faktor penyebab gigi gingsul antara lain:
* Faktor keturunan
Baca Juga: Nyeri Payudara Saat Mulai Menyusui, Ini Cara Mengatasinya di Rumah
Dokter mengatakan bahwa gigi gingsul dapat disebabkan faktor keturunan. Jika salah satu atau kedua orang tua memiliki gigi gingsul, maka anaknya memiliki risiko gigi gingsul.
* Asupan nutrisi yang tidak cukup
Nutrisi sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan gigi, terutama pada masa anak-anak. Jika kebutuhan ini tidak terpenuhi, maka dapat memengaruhi pertumbuhan gigi.
* Ukuran rahang
Ruang rahang yang kecil dan sempit, membuat gigi tidak tumbuh pada posisi yang benar. Akibatnya, muncullah gigi gingsul.
* Mengalami cedera pada mulut
Cedera pada mulut dapat menyebabkan gigi bergeser dari lokasi sebenarnya. Akibatnya, gigi menjadi tidak sejajar atau mengalami gigi gingsul.
* Tidak rutin memeriksakan gigi
Pemeriksaan rutin akan membantu mengatasi masalah yang terjadi pada gigi.
Baca Juga: Nyeri Payudara Saat Mulai Menyusui, Ini Cara Mengatasinya di Rumah
Sebaliknya, jika jarang dilakukan, maka kondisi kesehatan gigi Anda tidak akan terpantau dengan baik.
Akibatnya, gigi yang bermasalah dan tidak segera tertangani dapat menimbulkan masalah lebih serius.
* Menderita penyakit tertentu
Beberapa penyakit dapat menyebabkan gigi gingsul, misalnya saja gingivitis, tumor mulut atau rahang.(*)
Baca Juga: Kriteria Kontak Erat, Tatap Muka Langsung 15 Menit Radius 1 Meter Sudah Termasuk