GridHEALTH.id - Mereka yang divaksinasi penuh terhadap virus corona cenderung tidak terpengaruh oleh Covid-19 yang lama (long Covid-19), sebuah studi oleh Badan Keamanan Kesehatan Inggris (UKHSA/United Kingdom Health Security Agency) menemukan.
Investigasi meninjau 15 studi nasional dan internasional tentang efek Covid-19 yang lama.
Delapan melihat efek vaksinasi yang telah diberikan sebelum penularan dan menemukan bahwa orang yang divaksinasi lebih kecil kemungkinannya untuk mengembangkan gejala Covid-19 yang lama dibandingkan dengan mereka yang tidak mendapatkan vaksin.
"Studi-studi ini menambah manfaat potensial dari menerima vaksinasi Covid-19 secara lengkap.
Vaksinasi adalah cara terbaik untuk melindungi diri kita dari gejala serius ketika terinfeksi dan juga dapat membantu mengurangi dampak jangka panjangnya," Mary Ramsay , kepala Imunisasi UKHSA, mengatakan dalam sebuah pernyataan yang dimuat di Reuters (15/02/2022).
Baca Juga: Studi Covid-19 Conference di AS, Satu dari Tiga Anak Penyintas Menderita Long Covid-19
Baca Juga: Mengenal Double Diabetes, Penyandang Diabetes Miliki Ciri Tipe 1 dan Tipe 2 Sekaligus
"Bagi sebagian besar orang, gejala Covid yang lama berumur pendek dan sembuh seiring waktu.
Tetapi bagi sebagian orang, gejalanya bisa lebih parah dan mengganggu kehidupan sehari-hari mereka. Jika mengalami gejala yang tidak biasa terutama selama lebih dari empat minggu setelah infeksi, pertimbangkan untuk menghubungi dokter segera”
Studi membandingkan gejala Covid-19 yang lama sebelum dan sesudah vaksin dan menemukan bahwa orang yang divaksinasi dengan virus lebih mungkin untuk melihat peningkatan gejala mereka dibandingkan dengan individu yang tidak divaksinasi.
Layanan Kesehatan Nasional (NHS/National Health Service) mengatakan penelitian ini merupakan pengingat penting tentang kekuatan dan pentingnya vaksin dalam mencegah virus dan pencegahan layanan perawatan kesehatan kewalahan oleh lonjakan dan gelombang yang terlihat sebelum peluncuran vaksin.
"Dengan lebih dari 10.000 orang di rumah sakit dengan Covid-19, penelitian ini adalah pengingat yang tepat waktu dan penting bahwa vaksin tetap menjadi perlindungan terbaik kami terhadap virus, mengurangi kemungkinan menjadi tidak sehat secara serius serta efek dari Covid yang berkepanjangan," kata direktur medis NHS. Stephen Powis.