GridHEALTH.id – Saat berhubungan intim apapun bisa terjadi, termasuk buang angin atau kentut.
Meski terasa memalukan, sebenarnya kentut merupakan sebuah kondisi normal. Dalam satu hari, seseorang bisa kentut sebanyak 10 hingga 20 kali, menurut Elizabeth Blaney, MD.
Dilansir dari Health, Selasa (01/03/2022), asisten profesor di Divisi Gastroenterologi di Washington University School of Medicine itu mengatakan, kentut dapat terjadi kapapun, termasuk saat bercinta.
Kentut saat bercinta akan sulit ditahan, karena letak vagina dan rektum yang saling berdekatan.
“Bagian atas vagian dekat dengan bagian bawah rektum, sehingga saat bercinta, penetrasi dan tekanan pada bagian bawah rektum, menyebabkan gas dikeluarkan,” ujarnya.
Dia juga menambahkan kalau gas dan tinja dikeluarkan melalui dua sfingter, yakni internal dan eksternal.
Sfingter internal melakukan 85% pekerjaannya secara otomatis. Berbeda dengan sfingter eksternal yang bisa dikendalikan.
“Untungnya, sebagian besar waktu, rektum akan menahan isinya, termasuk gas, selama berhubungan intim tanpa masalah,” kata dokter Elizabeth.
Namun, kondisi otot yang lelah dapat membuat organ-organ tubuh tidak bisa menjalankan tugasnya dengan baik, tidak terkecuali sfingter.
Saat organ tersebut tidak berfungsi sesuai dengan seharusnya, maka kentut saat bercinta pun tidak bisa ditahan.
Baca Juga: Memijat 2 Anggota Tubuh Wanita Bagian Bawah Bisa Membuatnya Berhasrat untuk Bercumbu
Walaupun kentut saat bercinta bukan hal yang aneh terjadi, tetapi ini perlu diwaspadai, terutama jika terlalu sering.
Kemungkinan sering kentut ketika bercinta disebabkan oleh sindrom iritasi usus besar (IBS), yang lebih sering dialami oleh wanita daripada pria.
Untuk memastikan penyebabnya, lakukan pemeriksaan dengan dokter gastroenterology sesegera mungkin.
Nah, agar tidak malu dengan pasangan karena kentut ketika bercinta, lakukan ini untuk mencegahnya, dilansir dari Women’s Health, Selasa (01/03/2022).
1. Hindari makanan yang sulit dicerna
Jika berencana bercinta setelah makan malam, sebaiknya hindari mengonsumsi makanan yang sulit untuk dicerna.
Misalnya gluten, kacang-kacangan, produk susu, dan sayuran silang (seperti brokoli dan kembang kol).
Walaupun sayuran, brokoli dan kembang kol mempunyai kandungan tepung yang sulit dipecahkan dan dicerna oleh tubuh.
Saat penecernaan bermasalah, maka gas pun akan menumpuk dan terjadilah kentut.
Baca Juga: Solusi Bercinta Bagi Pasangan yang Positif Covid-19, Ternyata Mudah
2. Perhatikan cara minum
Saat minum air, jangan terburu-buru untuk meneguknya karena dapat membuat perut kembung dan ingin kentut.
Hindari juga mengonsumsi minuman berkarbonasi, karena gelembungnya juga dapat menyebabkan perut kembung.
3. Kentut sebelum bercinta
Jika merasa perut tidak nyaman, tidak ada salahnya untuk buang gas terlebih dahulu sebelum berhubungan intim. Cobalah minum air jahe atau teh peppermint agar perut terasa lebih nyaman.
4. Senam kegel
Melansir Cleveland Clinic, Selasa (01/03/2022), senam kegel tidak hanya dapat mengatasi inkontinesia urin (sulit menahan buang air kecil), tapi juga membantu mencegah buang gas tidak sengaja, bahkan meningkatkan orgasme.
Itulah penyebab wanita kentut saat sedang bercinta dan cara-cara yang bisa dilakukan untuk mencegahnya.
Baca Juga: Coba 5 Posisi Ini Saat Berhubungan Intim, Banyak Kalori yang Dibakar