Find Us On Social Media :

Ketahui Kapan Baiknya Mendapat Vaksin BCG, Untuk Cegah Penyakit TBC

Vaksin BCG untuk mencegah penularan penyakit TBC.

GridHEALTH.id - Demi mencegah penularan penyakit TBC (tuberkulosis) penting untuk mendapat suntikan vaksin BCG.

Diketahui TBC sendiri merupakan salah satu penyakit infeksi yang paling mematikan di dunia.

Penyakit ini disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis.

Bakteri tersebut paling sering menyerang paru-paru, namun tidak menutup kemungkinan untuk menyerang organ non-paru lainnya.

Penyakit TBC menyebar melalui udara ketika penderitanya batuk, bersin atau meludah.

Seseorang hanya perlu menghirup beberapa kuman untuk terinfeksi TBC.

Sementara itu menurut laman nhs.uk (26/4/2019), vaksin BCG dibuat dari strain bakteri TBC yang dilemahkan.

Karena bakteri dalam vaksin lemah, itu bisa memicu antibodi untuk melindungi tubuh dari penyakit TBC tanpa harus terinfeksi.

Lantas kapan sebaiknya mendapatkan vaksin BCG?

Baca Juga: Setelah Kuman TBC Masuk ke Dalam Tubuh, Tulang Pun Bisa Diserang

Melansir Buku Vaksinasi: Cara Ampuh Cegah Penyakit Infeksi (2010) karya dr. J.B. Suharjo B. Cahyono, Sp.PD, dkk., pemberian vaksin BCG akan memicu sistem imun untuk menghasilkan sel-sel yang dapat melindungi seseorang dari bakteri tuberkulosis.

Vaksin ini diketahui dapat memberikan proteksi yang bervariasi antara 50-80 % terhadap tuberkulusis.

Pada anak-anak, pemberian vaksin BCG dianggap sangat bermanfaat untuk mencegah penyakit tuberkulosis, termasuk jenis yang paling berbahaya, yaitu meningitis TBC pada anak.

Sedangkan bagi orang dewasa, manfaat vaksin masih kurang jelas sehingga jarang dianjurkan.

Di Indonesia, vaksin BCG termasuk vaksin yang diwajibkan oleh pemerintah untuk diberikan kepada bayi.

Vaksin ini diberikan kepada bayi yang baru lahir dan sebaiknya diberikan pada sebelum umur 2 bulan.

Namun, vaksin BCG juga bisa diberikan kepada:

- Anak usia 1-15 tahun yang belum divaksinasi dengan bukti tidak ada catatan atau tidak ada skar

- Imigran Komunitas travelling

Baca Juga: Ancaman Penyakit Menular Tertinggi di Dunia Jauh Sebelum Ada Covid-19, Dokter Tanzania Melatih Penciuman Tikus Untuk Deteksi Dini TBC

- Pekerja di bidang kesehatan yang belum divaksinasi dengan bukti tidak ada catatan atau skar

Sementara itu, menurut panduan Kementerian Kesehatan (Kemenkes), vaksin BCG diberikan bagi anak berusia satu bulan.

Vaksin ini biasanya diberikan bersama dengan imunisasi polio 1.

Namun pemberian vaksin BCG mesti ditunda dalam beberapa kondisi tertentu, misalnya:

- Berat badan bayi kurang dari 2,5 kilo atau dalam kondisi tidak sehat

- Anak lahir dari ibu yang positif HIV, sementara hasil tes HIV bayi belum keluar

- Sudah mendapat vaksin lain dalam empat pekan terakhir

- Sedang sakit demam atau sakit parah lainnya

Untuk itu, penting kiranya selalu berkonsultasi dengan dokter perihal pemberian vaksin BCG tersebut.(*)

Baca Juga: Tingkat kematian Virus Corona Enam Kali Lebih Rendah Pada Negara yang Menggunakan Vaksin BCG