Find Us On Social Media :

Selain Tubuh Pendek, Ini 3 Efek Stunting dalam Kehidupan Anak

Stunting mempengaruhi tinggi badan dan kemampuan otak anak.

- Stimulasi psikososial yang tidak memadai

Anak yang masuk kategori stunting mempunyai tinggi badan menurut usia mereka, lebih dari dua standar deviasi di bawah median Standar Pertumbuhan Anak dari WHO.

Stunting yang dialami oleh bayi di bawah usia lima tahun atau balita, dapat berdampak pada kehidupannya pada masa kini dan masa depan.

Dampak Negatif Stunting pada Kehidupan Anak

Tak hanya bertubuh lebih pendek dibanding teman-temannya, stunting juga dapat memengaruhi kemampuan berpikir anak.

Adapun dampak stunting anak, seperti berikut ini, dilansir dari The Conversation.

1. Kemampuan kognitif lemah dan psikomotorik terhambat

Stunting mempengaruhi perkembangan kognitif dan psikomotorik seorang anak yang tidak maksimal.

Akibatnya, saat sekolah anak akan merasa kesulitan untuk memahami apa yang diajarkan oleh guru dan prestasinya kurang baik.

Baca Juga: Hati-hati, 5 Kebiasaan Ibu Hamil Ini Bisa Tingkat Risiko Anak Stunting

Dampak seperti ini, akan menyebabkan kualitas sumber daya manusia yang rendah di masa yang akan datang.

2. Anak mudah sakit