GridHEALTH.id - Vaksin covid-19 di Ramadan terus dijalankan.
Vaksin Covid-19, baik dosis 1, 2, dan booster saat puasa Ramadan, sudah dinyatakan tidak membatalkan puasa oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI), pada fatwa MUI Nomor 13 Tahun 2021 mengenai pelaksanaan vaksinasi Covi-19 ketika puasa.
Vaksin Covid-19 pun tidak akan menghilangkan perasaan seperti lapar maupun dahaga.
Hanya saja kita tetap harus mempersipakan diri sebelum mendapatkan suntikan vaksin Covid-19.
Melansir dari Kompas.com, berikut ini adalah tips yang bisa dilakukan sebelum melakukan vaksinasi Covid-19 di bulan puasa menurut Direktur Pelayanan Medik dan Keperawatan Rumah Sakit Akademik (RSA) UGM, dr. Ade Febrina.
Pertama adalah mencukupi tubuh dengan makanan yang sehat dan begizi. Hal ini tentu dilakukan pada saat sahur dan berbuka puasa.
Masyarakat tentu kini sudah tahu apakah puasa boleh vaksin Covid atau tidak.
Untuk itu, sebaiknya perlu melakukan persiapan vaksin saat puasa.
Perbanyak makanan yang mengandung karbohirat, kalori, dan vitamin pada saat sahur dan berbuka puasa.
Baca Juga: Inilah yang Dimaksud Muntah Darah, Seperti yang Banyak Diberitakan Pasca Pengeroyokan Ade Armando
Tips yang kedua adalah mencukupi cairan yang dibutuhkan tubuh.
Tubuh kita setidaknya membutuhkan asupan sebanyak 2 liter atau setara 8 gelas air putih sehari.
Selama berpuasa, penuhi asupan air dengan minum 2 gelas air putih saat berbuka, 4 gelas air putih saat makan malam, serta 2 gelas air putih ketika sahur.
Ketiga adalah beristirahat dengan cukup. Jika ketiga kiat tersebut dapat terpenuhi, maka diharapkan tubuh menjadi fit dan sehat.
Sebab, memliki tubuh yang fit dan sehat merupakan syarat utama sebelum melakukan vaksinasi di bulan puasa.
KIPI Vaksin Covid-19 Saat Puasa
Untuk mengatasi KIPI setelah vaksin Covid-19, kita bisa mengonsumsi obat pereda nyeri.
Karenanya saat puasa, baiknya vaksinasi dilakukan malam hari atau jelang buka puasa.
Pertama, pilih jam mendekati berbuka puasa.
Baca Juga: Hati-hati Efek Sampingnya, Ini Cara Minum Obat Darah Tinggi Amlodipine yang Benar
Supaya beberapa jam setelah suntikan gejala KIPI muncul, langsung bisa berbuka puasa dan mengonsumi obat-obatan untuk meredakannya.
Proihal KIPI jangan khawatir, selama Ramadan pemerintah telah mengalokasikan vaksin booster dengan takaran setengah dosis agar risiko KIPI yang muncul relatif lebih ringan bila dibandingkan dosis penuh.Supaya stamina tetap terjaga selama proses antrean vaksinasi, masyarakat disarankan untuk mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang saat sahur agar energi yang dimiliki mencukupi untuk aktivitas sepanjang hari.Karenanya penting saat sahur banyak mengonsumsi serat dari sayur dan buah.Makanan rendah serat dan tinggi lemak jenuh bisa menyebabkan darah lebih kental dan memicu sumbatan darah.Terpenting, peserta vaksinasi juga perlu menghindari konsumsi makanan tinggi gula, makanan manis dengan glukosa lebih cepat dicerna karena membuat energi tidak bertahan lama.Perhatikan juga kadar garam dan lemak pada makanan, jangan berlebihan.
Ayo vaksin Covid-19 sekarang juga untuk kebaikan bersama.
Menjadi lebih baik di Ramadan.(*)
Baca Juga: Terjadi Luka di Kepala? Begini Cara Menghentikan Pendarahannya