GridHEALTH.id - Lemak berlebih dimana pun berada di bagian tubuh kita tentu akan menjadi masalah, khususnya pada penampilan.
Tapi jangan salah, lemak berlebih pun bisa menjadi malapetaka awal kita berisiko mengalami penyakit kronis, semisal penyakit diabetes, penyakit jantung, rematik, dan lainnya.
Salah satu masalah kelebihan lemak yang paling sering dialami manusia dan membuat gelisah perempuan adalah lemak berlebih di leher.
Lemak berlebih di leher bisa membuat kita tampak gemuk, apalagi jika susah muncul double chin. Itu artinya malapetaka bagi penampilan.
Lemak berlebih bagian tubug lain mungkin masih bisa disiasati dengan pakaian longgar.
Tapi, bagaimana mensiasati lemak berlebih di leher?
Penyebab Lemak Berlebih di Leher
Ketahuilah, leher yang gemuk akibat lemek berlebih disebabkan oleh penumpukan lapisan lemak tepat di bawah dagu.
Lemak ini secara teknis dikenal sebagai lemak submental dan sering dikaitkan dengan penambahan berat badan.
Baca Juga: Kebanyakan Obat Kolesterol Dikonsumsi Malam Hari, Ini Alasannya
Tapi uniknya lemak berlebih di leher dan double chin-nya tidak meluku dialami mereka yang obesitas. Jadi mereka yang tidak obesitas pun bisa mengalaminya.
Penyebab munculnya lemak berlebih di leher, melansir cosmeticskinclinic.com (14/02/2022), salah satunya adalah genetika.
Penuaan pun menjadi penyebabnya, karena dapat menyebabkan kulit kita mengendur dan mengendur di daerah leher.
Hal tersebut, penuaan, dapat membuat leher kita terlihat lebih gemuk, karena kulit tidak lagi mendapat dukungan kolagen dan elastin yang cukup untuk mempertahankan penampilannya yang berkontur dan ramping.
Sebaliknya, kulit melorot ke bawah dan menonjol, membuat area leher kita terlihat lebih besar dan lebih menonjol.
Mengatasi Lemak Berlebih di Leher
Untuk mengatasi masalah lemak berlebih di leher atau leher gemuk dan double chin, ada beberapa cara.
Cara tindakan medis kosmetik baik tindakan operasi maupun non operasi.
Bisa juga dengan tindakan non medis. Di sini kita melakukan upaya secara alami dengan perubahan gaya hidup sehat.
Baca Juga: Kondisi Ade Armando Harus Dipantau Setiap 2 Jam, Berapa Lama Pemulihan Gegar Otak?
Asal tahu saja, bukti anekdotal menunjukkan bahwa latihan leher dan dagu dapat membantu meminimalkan lapisan lemak di leher, sementara olahraga dan diet sehat dapat membantu kita menurunkan berat badan di sekitar area ini.
Jadi untuk menghilangkan lemak di leher secara alami, melansir efm.net.au (1/08/2017), sebagai berikut:
Pertama, menurunkan berat badan berlebih.Biasanya, mengurangi asupan kalori harian sekitar 500 kalori akan menghasilkan sekitar 0,5 kg penurunan berat badan per minggu.
Seiring waktu, penurunan berat badan yang konsisten ini akan menghasilkan lebih sedikit lemak secara keseluruhan, dengan leher dan wajah sering menjadi beberapa area yang paling jelas akan bis akita lihat penurunannya.Jadi penurunan berat badan secara keseluruhan adalah langkah pertama yang fantastis untuk menghilangkan lemak leher.Kedua, tetap terhidrasi.Air membantu sistem tubuh berfungsi dengan baik, dan membantu menawarkan perlindungan yang lebih besar terhadap penyakit.Selain itu, kulit yang terhidrasi dengan baik cenderung tidak melorot atau tampak kendur.
Baca Juga: Kondisi Kesehatan Terkini Ade Armando, Ruang Perawatannya Dipindah, Tidak Boleh Dijenguk
Usahakan untuk mengonsumsi setidaknya dua liter air sehari, atau lebih saat kita banyak berkeringat atau berolahraga.
Minum banyak air juga akan membantu mengendalikan nafsu makan, yang pada gilirannya membantu menurunkan berat badan.
Ketiga, exercise leher. Ada banyak latihan leher yang bisa dipilih, dan memiringkan leher adalah salah satu yang terbaik.
Ini adalah latihan efektif yang menargetkan otot leher dan membuatnya lebih kencang.
Untuk melakukan ini, cukup gerakkan leher dari sisi ke sisi, lalu ke atas dan ke bawah.
Perlu menggerakkan leher ke depan dan ke belakang juga.
Lakukan selama 30-60 detik beberapa kali sehari.
Keempat, Olahraga kardio.
Baca Juga: Cara Rasional Hilangkan Lemak di Pinggang dan di Perut, Bukan Diet dan Batasi Lemak Solusinya
Latihan kardio dapat membantu membakar kalori dan mencapai defisit kalori harian (membakar lebih banyak kalori daripada yang Anda konsumsi).Beberapa orang lebih termotivasi ketika mereka berolahraga di sekitar orang lain (dan itulah yang Anda dapatkan di EFM!).
Pastikan untuk berolahraga beberapa hari dalam seminggu, untuk hasil terbaik.
Kelima, Mengonsumsi sayuran.Mengonsumsi sayur dapat membantu Anda memangkas lemak tubuh. Saat menurunkan berat badan secara keseluruhan, lemak leher juga ikut serta menyusut.
Usahakan untuk mengonsumsi sayuran yang dikukus atau dipanggang, dan usahakan untuk memasukkannya ke dalam setiap makanan di siang hari.
Keenam, mengonsumsi buahJika penyuka makanan manis, manfaatkan rasa menyenangkan dari buah-buahan yang berbeda.
Semua perubahan kecil ini menambah penurunan berat badan tambahan dan vitamin dan mineral ekstra dalam buah-buahan daripada camilan junk food benar-benar membuat perbedaan bagi kesehatan secara keseluruhan.
Baca Juga: Tembakau Alternatif Solusi Pengendalian Penggunaan Tembakau di Indonesia? Benarkah?
Ketujuh, mengonsumsi protein tanpa lemakProtein tanpa lemak dapat membuat merasa kenyang lebih lama, dibandingkan dengan nutrisi lain, seperti karbohidrat.
Pastikan untuk memasukkan satu porsi protein ke setiap makanan atau camilan.
Ukuran porsi bisa seukuran setumpuk kartu. Contoh protein tanpa lemak termasuk susu rendah lemak, daging sapi tanpa lemak, telur, unggas, kacang-kacangan, tahu, dan makanan laut.
Kedelapan, mengunyah permen karetMengunyah permen karet bisa efektif menghilangkan lemak leher. Ini merangsang otot-otot leher, serta area wajah.
Mengunyah permen karet hanya sekali sehari, karena melakukannya terus-menerus dapat menimbulkan efek negatif.
Kesembilan, mengenakan pakai tabir suryaSatu ini jarang disadarai. Karenanya jarang yang melakukannya.
Padahal mengenakan tabir surya setiap hari dapat membantu mencegah kulit kendur, keriput, dan menua.
Disarankan agar menerapkan tabir surya spektrum luas dengan SPF30. Bahkab memerlukan SPF yang lebih tinggi jika akan berada di bawah sinar matahari langsung untuk waktu yang lama.(*)
Baca Juga: Tak Perlu Batal, Begini Cara Mengatasi Sakit Kepala Saat Berpuasa