Find Us On Social Media :

Hindari Sahur dan Buka Puasa dengan Mi Instan, Ini Alasannya

Meski ditambah sayur, mi instan bukan pilihan yang tepat untuk makanan sahur.

Batas aman konsumsi natrium yang dianjurkan per hari adalah 2.400 mg. Dalam 1 bungkus mi instan, terkadang terdapat 800 mg sodium yang lebih banyak, sehingga cukup tinggi jika ditambah dengan makanan lain yang kita konsumsi.

2. Mengandung banyak MSG

MSF atau monosodium glutamate merupakan penyedap yang digunakan dalam mi instan. Konsumsi zat tersebut bisa memicu sakit kepala, haus terus-menerus, dan dalam jangka panjang bisa memicu kanker.

3. Nutrisi rendah

Baca Juga: 7 Gejala Penyakit Ginjal Perlu Diwaspadai Sering Kencing Hingga Lesu

Baca Juga: Healthy Move, Tanpa Lompat-lompat, Ini Cara Memotivasi Orang Obesitas Agar Mau Olahraga Teratur

Faktanya, mi instan rendah gizi. Meski menambahkan beberapa jenis sayuran, namun kandungan kimia dalam mi instan akan mengurangi penyerapan nutrisi dari sayuran ke dalam tubuh.

4. Mengandung propilen glikol yang memicu munculnya penyakit

Ini digunakan untuk mencegah mi kering. Namun, sebagai bahan kimianya, propilen glikol dapat memicu beberapa masalah kesehatan seperti penyakit jantung, jantung, ginjal, dan membuat daya tahan tubuh melemah. (*)