GridHEALTH.id - Percaya tidak percaya ada yang menyatakan jika bentuk vagina bisa mencirikan seseorang sulit dan karang orgasme.
Nah, jadi jika sulit dan jarang orgasme, jangan-jangan masuk dalam kelompom bentuk vagina seperti berikut ini.
Ternyata bentuk vagina juga mempengaruhi seberapa besar seorang perempuan mampu mencapai klimaks atau orgasme saat berhubungan intim.
Menurut laman Dailymail.co.uk, sebuah penelitian oleh Leslie Hoffman dari Departemen Anatomi Universitas Indiana mengatakan, bentuk vagina memengaruhi tingkat orgasme perempuan.
Hal itu katanya dipengaruhi kedekatan klitoris dengan saluran kemih sangat penting untuk mencapai kepuasan.
Laporan yang diterbitkan oleh jurnal Clinical Anatomy menyebutkan klitoris akan lebh menjauh dari vagina memang terjadi pada perempuan tengah hamil.
Dan faktanya, saat klitoris menjauh dari vagina, terjadilah peningkatan jumlah androgen.
Akibatnya dari jarak klitoris yang jauh dari vagina tersebut membuat seorang perempuan lebih sulit mencapai orgasme.
Nah, dari teori di atas, menunjukkan bahwa perempuan yang mengalami kesulitan mencapai klimaks saat berhubungan seksual harus mengukur jarak antara pembukaan vagina dan klitoris untuk dapat mengetahui masalah ini.
Baca Juga: Stroke Mata Bisa Sebabkan Kebutaan, Gejalanya Sering Tak Disadari
Menurut Elisabeth Lloyd, Sarjana Fakultas di Institut Kinsey untuk Penelitian Seks, "Angka ajaibnya 2,5 cm. Ini sangat kuat korelasi bahwa jika Anda seorang perempuan yang memiliki jarak 3 cm (antara klitoris dan vagina), kita bisa prediksi ia tak mudah mencapai orgasme saat berhubungan seksual."
Untuk melakukan pengukurannya, "Perempuan dapat melakukan pengukuran ini sendiri, atau dengan pasangan sembari membantu menjelaskan pengalaman seksual mereka sendiri."
Tetapi, tentu hal ini tidak jadi akhir dari hubungan seksual.
Hubungan seksual di zaman 'tradisional' saja mengenal penetrasi untuk mencapai orgasme.
Sehingga pasti ada alternatif yang bisa dilakukan untuk merangsang organ intim atau vagina, meskipun itu dinilai sulit.
Dr OBGYN, Maureen Whelihan, kepada Healthday menuturkan bahwa penting untuk fokus saat berhubungan adalah kunci mencapai orgasme.
Cara Dapatkan Orgasme
Katahuilah dalam setiap hubungan seks kedua belah penting untuk mendapatkan orgasme.
Dalam berhubungan intim, orgasme pastinya menjadi puncak yang dinanti dan diinginkan tiap pasangan.
Baca Juga: 5 Gangguan Pencernaan Anak Setelah Lebaran, Waspadai Muntah Hijau
Jika tidak, bisa jadi belum terlalu mengenal zona sensitif pada organ intim atau vagina.
Atau bisa juga karena pasangan tidak memulai dengan foreplay atau rangsangan yang membuat perempuan terangsang untuk orgasme.
Ketahuilah pria lebig mudah dan cepat orgasme daripada perempuan.
Perempuan butuh eksplorasi spesial dan terarah bahkan terukur untuk bisa mendapatkan orgasme saat bercinta.
Selain itu, kenyamanan juga rupanya penting.
Saat merasa kurang nyaman, tentu hubungan intim bukan menjadi pilihan tepat dan justru tak akan bisa menikmatinya.
Sedangkan saat pasangan memeroleh kenyamannya, tentu akan lebih membangkitkan gairah seksual.(*)
Baca Juga: Cuaca Panas Membawa Dampak Kesehatan, Bisa Menyebabkan Gangguan Mental