Find Us On Social Media :

Mitos Sunscreen yang Jarang Diketahui, Begini Cara Pakai yang Benar

Perhatikan cara pakai sunscreen yang benar agar manfaatnya maksimal.

GridHEALTH.id - Sunscreen atau tabir surya merupakan salah satu tahapan skincare yang sangat penting karena dapat melindungi kulit kita dari bahaya radiasi sinar matahari yang dapat berdampak buruk bagi kesehatan kulit, mulai dari hiperpigmentasi, penuaan dini, sampai kanker kulit.

Menurut Medical Innovation Expert BeautyHaul, dr. Claudia Christin, setiap orang wajib menggunakan sunscreen minimal SPF 15+ yang perlu diaplikasikan ulang (re-apply) setiap dua jam.

Namun sayangnya, masih banyak orang yang belum memahami pentingnya sunscreen atau sering terjebak dalam mitos-mitos sehingga tidak menggunakannya secara maksimal.

Berikut lima mitos seputar sunscreen yang perlu diluruskan menurut dr. Claudia Christin yang disampaikan saat virtual media briefing Mengulas Mitos Sunscreen yang Jarang Diketahui. Kamu Wajib Paham (13/05/2022) di Jakarta:

1. Sunscreen cukup dioleskan sekali selama seharian

Banyak orang yang mengira bahwa menggunakan sunscreen satu kali sudah cukup untuk melindungi kulit dari sinar UV seharian penuh.

Namun faktanya, seberapapun tingginya tingkat SPF yang sunscreen kita miliki, perlindungan tersebut akan memudar fungsinya dalam dua jam.

Maka dr. Claudia menyarankan kita untuk re-apply sunscreen setiap dua jam agar kulit tetap terlindungi.

Dalam pengaplikasian ulang tersebut, kita dapat memilih sunscreen berbentuk spray atau stick yang lebih praktis dan meminimalisir lunturnya riasan wajah yang telah kita gunakan.

Baca Juga: Jangan Aplikasikan Tabir Surya Pada Bayi, Ini Alasan Kesehatannya

Baca Juga: Penyebab Komplikasi Diabetes Seringnya Akibat Ketidakmampuan Mengelola Kadar Gula Darah

2. Sunscreen tahan air sehingga tidak perlu re-apply setelah mandi

Walaupun sebuah sunscreen memiliki klaim tahan air, nyatanya ketika kita mandi, berenang, mencuci muka, maupun mengambil air wudhu, perlindungan sunscreen tetap dapat luntur dan menipis.

Oleh karena itu, dianjurkan agar kita mengaplikasikan sunscreen kembali ke kulit setelah selesai berenang atau mandi.

3. Kita hanya butuh sedikit sunscreen

Seringkali kita berpikir bahwa sejumput sunscreen sudah cukup karena terasa telah melapisi seluruh bagian wajah kita.

Terkait hal ini, dr. Claudia menjelaskan bahwa faktanya untuk melindungi wajah dan leher, dibutuhkan setidaknya 0,04 ons sunscreen.

Jumlah ini setara dengan panjangnya jari telunjuk dan jari tengah tangan kita untuk perlindungan maksimal agar kulit terhindar dari efek negatif sinar UV.

4. Makeup yang dipakai sudah mengandung sunscreen, maka wajahku telah terlindungi

Beberapa produk makeup seperti foundation atau tinted moisturizer telah dilengkapi dengan SPF dan hal ini memang telah memberikan sedikit perlindungan untuk kulit wajah.

Baca Juga: Mengenal Gejala Campak Jerman, Penyakit Menular Akibat Virus

Baca Juga: Mengobati dan Mencegah Demam Kuning, Penyakit Infeksi Akibat Nyamuk

Namun, sebenarnya proteksi yang diberikan belum maksimal sehingga kita tetap perlu mengaplikasikan sunscreen tradisional dengan jumlah yang dianjurkan sehingga kulit tetap terjaga dari radiasi sinar matahari.

5. Kita tidak perlu menggunakan sunscreen di dalam ruangan

Masih banyak orang yang beranggapan jika kita seharian berada di dalam ruangan atau ketika cuaca sedang mendung, artinya kita tidak memerlukan perlindungan dari sinar matahari.

Padahal nyatanya, paparan sinar UV tetap dapat menembus berbagai material, terutama jika kita bekerja di area yang dikelilingi oleh jendela. Maka, kita harus menggunakan sunscreen setiap hari walaupun hanya beraktivitas indoor.

Setelah memahami pentingnya sunscreen serta mengetahui fakta di balik mitos yang sering kita dengar, tentunya kita perlu memilih produk yang tepat dan sesuai dengan jenis kulit.

Baca Juga: Lansia Rentan Terhadap Dehidrasi, Ini Gejala yang Harus Diwaspadai

Baca Juga: Dua Langkah Sederhana menuju Diet yang Lebih Sehat, Mudah Diterapkan!

“Saat ini pilihan merk dan tipe sunscreen di pasaran semakin banyak dan hal ini dapat menimbulkan rasa bingung bagi banyak orang.

Untuk memudahkan, kita perlu untuk mengenali jenis kulit terlebih dahulu. Untuk kulit berminyak, kita dapat menggunakan sunscreen gel yang berbahan dasar air (water-based).

Sedangkan untuk kulit kering, disarankan untuk memilih sunscreen lotion dengan tingkat kelembapan yang tinggi.

Bagi kulit sensitif, dapat memakai sunscreen yang bebas pewangi (fragrance-free) dan non-comedogenic untuk mencegah penyumbatan pori-pori,” jelas dr. Claudia Christin. (*)