GridHEALTH.id - Saat awal pandemi Covid-19 Kolonel CKM (Purn) dr. Achmad Yurianto, M.A.R.S. atau yang dikenal masyarakat dengan dr. Yuri kerap menghiasi pemberitaan nasional.
Dari beliaulah semua informasi dan perkembangan kasus juga korban Covid-19 di Indonesia diketahui wartawan dan masyarakat.
Setelah Presiden membubarkan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 pada Juli 2020, lalu diganti menjadi Satuan Tugas Penanganan Covid-19 yang berada di bawah Menteri Koordinator Bidang Perekonomian.
Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 diemban oleh Ahmad Yurianto pun diganti oleh Prof. Wiku Adisasmito, yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.
Sejak saat itu dokter Yuri sudah tidak banyak lagi tampil di depan masyarakat.
Dokter Yuri pun sudah jarang, bahkan tidak pernah tampil lagi di media.
Hingga pada Ramadan 2022, ada kabar tidak baik mengenai dokter Yuri.
Saat itu diketahui mantan Juru Bicara Pemerintah dalam Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto kini sedang dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) akibat kanker usus.
Hal itu pun diiyakan oleh dr Nadia, yang saat itu masih menjadi Jubir Kemenkes.
Baca Juga: Metode Sunat Terbaik untuk Pria, Berikut Pilihannya dengan Kelebihan dan Kekurangannya
“Iya beliau dirawat di RSPAD sekarang ya. Iya kanker usus,” ujar Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan (Kemenkes), dr. Siti Nadia Tarmizi saat.
Awak media memang pernah mendapat kabar mengenai okter Yuri yang pernah menjabat sebagai Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kemenkes tengah menjalani perawatan di RSPAD. “Assalamualaikum wr wb. Di bulan suci ini, di mana semua doa doa yang baik akan di ijabah oleh Yang Maha Esa ???????? mari kita bersama sama berdoa agar Pak Ahmad Yurianto, yang hari ini masih dalam perawatan tim dokter RSPAD,” tulis pesan yang beredar.