Find Us On Social Media :

Latar Belakang juga Kiprah Menkes Budi Gunadi dan Mantan Menkes Terawan

Menkes Budi Gunadi dan mantan menkes Terawan

GridHEALTH.id - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin resmi menggantikan Mantan Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto sejak 29 Desember 2020 bersamaan dengan serah terima jabatan.

Penunjukan Budi Gunadi Sadikin sempat menuai sorotan setelah menggantikan Terawan Agus Putranto karena dianggap tidak memiliki latar belakang dunia kedokteran, seperti pada umumnya menteri kesehatan yang pernah ada.

Namun demikian, keduanya baik Budi Gunadi Sadikin dan Terawan Agus Putranto sama-sama sudah memiliki kiprah dalam pemerintahan.

Mari melihat kiprah keduanya, baik dalam bidang kesehatan maupun pemerintahan. 

Budi Gunadi Sadikin

Budi Gunadi Sadikin merupakan lulusan Fisika Nuklir ITB pada tahun 1988.

Pria kelahiran Bogor, 6 Mei 1964 ini diminta oleh Presiden Jokowi untuk melakukan tiga tugas utama, yaitu percepatan vaksinasi Covid-19, pandemi Covid-19 harus segera teratasi, dan mereformasi sistem kesehatan secara komprehensif dan masif.

Karirnya di pemerintahan sudah dimulai sejak tahun 2013, saat dirinya dipercaya menjadi Direktur Utama Bank Mandiri periode 2013-2016, kemudian menjadi staf khusus Menteri BUMN era Rini Soemarno selama setahun hingga tahun2017.

Setelah itu Budi Gunadi Sadikin diminta untuk menjadi Direktur Utama PT Indonesia Asahan Alumunium (Inalum) pada tahun 2017 hingga 2019, di masa kepemimpinannya ini Inalum berhasil memiliki 51% saham PT Freeport Indonesia dan terbentuk holding BUMN pertambangan yang saat ini disebut MIND ID (Mining Industry Indonesia).

Baca Juga: Menkes Budi Ingatkan Masyarakat, Segera Suntik Vaksin Booster Covid-19

Nama Budi Gunadi Sadikin semakin dikenal setelah dirinya menjabat sebagai Wakil Menteri BUMN mendampingi Erick Thohir dan pernah dipercaya menjadi Ketua Satuan Tugas Pemulihan Ekonomi Nasional (Satgas PEN).

Sebelum memasuki dunia pemerintahan, Budi Gunadi Sadikin pernah berkarir di Jepang sebagai staf teknologi informasi di IBM Asia Pasifik, lalu kembali ke Indonesia menduduki sejumlah jabatan salah satunya System Integration & Professional Services Manager.