Kelenjar ekrin terjadi di sebagian besar tubuh dan terbuka langsung ke permukaan kulit.
Jadi saat suhu tubuh kita naik, kelenjar ini melepaskan cairan yang mendinginkan tubuh.
Sedangkan kelenjar apokrin ditemukan di area di mana kitaemiliki rambut, seperti ketiak dan selangkangan.
Kelenjar ini mengeluarkan cairan seperti susu saat seseorang tres.
Tapi cairan seperti susu tersebut berbau sampai bercampur dengan bakteri pada kulit, baru muncul bau yang tidak sedap.
Kebanyakan diantara kita mengatasi bau badan yang muncul deodoran dan antiperspiran.
Tapi ada kabar jika keduanya dapat menyebabkan kanker payudara, penyakit ginjal, atau alergi.
Baca Juga: Daging Kambing vs Daging Sapi, Mana yang Lebih Baik Bagi Kesehatan?
Tetapi American Cancer Society menemukan klaim yang menghubungkan kanker payudara dan deodoran tidak memiliki dasar ilmiah yang kuat, dan National Kidney Foundation hanya memperingatkan orang dengan fungsi ginjal yang sangat lemah tentang risiko kesehatan menggunakan antiperspiran.
Untuk lebih jelasnya berikut senyawa yang terdapat deodorant dan antiperspiran yang katanya mebahayaan kesehatan.AluminiumSenyawa aluminium digunakan secara luas dalam produk kosmetik dan farmasi.
Dalam antiperspiran, garam aluminium adalah bahan yang mencegah keringat. Garam perlu larut untuk menghalangi keringat terbentuk di permukaan pori-pori Anda.Tapi apakah itu berarti garam aluminium terlarut akan terserap dan terperangkap di dalam tubuh ?Penelitian terbaru yang diterbitkan oleh Pusat Informasi Bioteknologi Nasional menunjukkan bahwa penggunaan antiperspiran yang sering dapat menyebabkan aluminium menumpuk di jaringan payudara, tetapi ini tidak membuktikan bahwa garam aluminium dapat menyebabkan kanker payudara.Faktanya, jaringan kanker payudara tampaknya tidak mengandung lebih banyak aluminium daripada jaringan payudara normal.“Aluminium mungkin menjadi perhatian yang lebih besar jika Anda memiliki masalah ginjal, terutama jika fungsi ginjal Anda sekitar 30 persen atau kurang.” kata Benjamin Chan, DO, seorang dokter di Penn Family Medicine Phoenixville.
Sementara itu Dr Chan menjelaskan, "Terlalu banyak aluminium dalam tubuh Anda dapat menyebabkan penyakit tulang atau demensia.