Xerostomia juga membuat jadi lebih sering haus, bibir hingga lidah terasa nyeri, tidak bisa merasakan makanan dengan benar, dan sulit menggunakan gigi palsu.
Melansir Oral Cancer Foundation, penyebab paling umum xerostomia alias mulut kering adalah efek samping dari obat.
Beberapa jenis obat menyebabkan mulut menjadi kering. Kondisinya bisa memburuk saat sela-sela makan, malam dan pagi hari.
Efek mulut kering juga dirasakan oleh pengidap kanker terutama kepala dan leher, yang menjalani radioterapi.
Selain efek pengobatan, xerostomia juga disebabkan oleh dehidrasi, kebiasaan bernapas dengan mulut, hingga kondisi medis tertentu (diabetes, Alzheimer, dan stroke).
Mengatasi xerostomia
Baca Juga: Obati Gusi Bengkak dan Nyeri Dengan Obat Herbal TCM Niuhuang Jiedu
Pengobatan mulut kering umumnya terdiri dari beberapa langkah. Pertama, petugas kesehatan akan melihat dulu apa yang jadi pemicu.
Kedua, selalu sikat gigi dua kali sehari dan jangan lupa untuk berkumur dengan mouthwash.
Selagi di rumah, bisa melakukan cara untuk meningkatkan produksi air liur. Misalnya dengan mengemut batu es atau es yang bebas gula.
Bisa juga dengan mengunyah permen karet tanpa gula yang mengandung xylitol. Lebih sering juga untuk minum, tapi jangan yang mengandung banyak gula. (*)
Baca Juga: Struktur Wajah Bisa Berubah Jika Bernapas Melalui Mulut Saat Tidur