Find Us On Social Media :

Ditemukan Bakteri Kebal Obat Antibiotik pada Babi, Menular ke Manusia

Bakteri pada babi yang kebal antibiotik bisa menular pada manusia.

GridHEALTH.id - Bakteri yang paling ditakuti hingga saat ini adalah superbug.

Superbug adalah julukan bagi bakteri yang kebal terhadap antibiotik.

Bayangkan jika bakteri yang kebal antibiotik tersebut sampai menginfeksi manusia.

Walhasil penyakit yang ditimbulkan tidak bisa disembuhkan. Mau disembuhkan pakai obat apa, sementara bakterinya kebal terhadap antibiotik.

Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), bakteri superbug menginfeksi lebih dari dua juta manusia setiap tahunnya di seluruh dunia.

Bakteri Berbahaya pada Babi

Menurut peneliti Denmark, telah menemukan bukti bahwa babi dapat menyebarkan bakteri berbahaya yang kebal antibiotik ke manusia, yakni Clostridium difficile.

Bakteri ini bisa menyebabkan infeksi Clostridium difficile yang bisa mengancam jiwa.Sebuah tim dari University of Copenhagen dan Statens Serum Institut di Denmark menemukan sampel superbug Clostridium difficile lebih umum pada anak babi dan babi betina daripada babi yang dipotong di 14 peternakan babi di Denmark.

Baca Juga: Healthy Move, 4 Latihan Paling Favorit Untuk Mengencangkan Tubuh

Perbedaannya mungkin karena babi yang lebih muda memiliki komposisi mikrobiota yang membuat mereka lebih rentan terhadap keberhasilan kolonisasi.Untuk diketahui, Clostridium difficile adalah bakteri yang menginfeksi usus manusia dan resisten terhadap semua obat kecuali tiga antibiotik yang ada saat ini.

Beberapa strain mengandung gen penghasil racun yang bisa menyebabkan peradangan di usus, yang menyebabkan diare parah, sebagian besar dialami pasien lanjut usia dan pasien rawat inap yang telah diobati dengan antibiotik."Temuan kami tentang gen resistensi ganda dan bersama menunjukkan bahwa Clostridium difficile adalah reservoir gen resistensi antimikroba yang dapat menyebar di antara hewan dan manusia," kata dr Semeh Bejaoui dari universitas, dilansir dari Times Now News, Selasa (26/4/2022).Ilmuan lainnya, baru-baru ini menyampaikan yang serupa.

Semeh Bejaoui dan Dorte Frees dari University of Copenhagen and Statens Serum Institute di Denmark, menyebut Clostridioides difficile adalah superbug, yang dianggap sebagai salah satu ancaman resistensi antibiotik utama di dunia.