Find Us On Social Media :

Tidak Semua Jerawat Sama Begitu juga Penyebabnya, Kenali Jenisnya Untuk Penanganan yang Tepat

Kenali jerawat di wajah untuk penanganan yang tepat dan sesuai.

GridHEALTH.id - Munculnya jerawat di bagian tubuh tentu mengganggu, terlebih jika jerawat muncul pada area wajah yang dapat mempengaruhi penampilan.

Sudah dapat dipaastikan banyak orang yang akan berlomba mencari tahu cara untuk menyembuhkannya.

Untuk dapat menyembuhkan dan mengobati jerawat dengan benar, maka cobalah ketahui berbagai informasi mengenai jerawat, agar pengobatan dan penanganan yang dilakukan dapat sesuai dan tepat.

Jerawat biasa disebut juga acne vulgaris (AV), disebabkan dari adanya penyakit peradangan kronis dari kelenjar pilosebasea yang ditandai dengan adanya komedo, papul, kista, dan pustul.

Selain wajah, bagian tubuh lainnya yang kerap menimbulkan jerawat adalah bahu, lengan atas, dada, dan punggung.

Berbagai faktor risiko dapat menimbulkan jerawat, biasanya karena genetik, lingkungan, hormonal (masa pubertas), gaya hidup (merokok, stres, konsumsi alkohol, kurang tidur, hingga asupan makanan), dan penggunaan kosmetik dan obat-obatan.

Faktor di atas mempengaruhi faktor utama dari pembentukan jerawat, faktor utama ini ialah:

- Banyak kulit mati yang menyumbat pori-pori kelenjar pilosebasea

- Minyak jerawat (sebum) diproduksi berlebihan

Baca Juga: 6 Bahan Alami Home Remedies Untuk Hilangkan Bekas Jerawat Dengan Mudah

 - Pertumbuhan bakteri Propionibacterium acnes

- Peradangan sebagai reaksi dari bakteri dan kuman di wajah

Faktor utama ini yang akan menimbulkan tersumbatnya lubang kecil/pori-pori di wajah.

Terdapat beberapa tipe dari jerawat, yaitu:

1. Komedo, terdapat komedo hitam/terbuka (jerawat nampak gelap) dan komedo putih/tertutup (benjolan yang menonjol di bawah permukaan kulit, seperti warna daging)

2. Peradangan kulit (lesi inflamasi), menyebabkan jaringan parut atau luka timbul yang dikenal dengan jerawat, jenisnya meliputi:

- Papula (benjolan kecil, merah, dan menonjol ini disebabkan oleh folikel rambut yang meradang atau terinfeksi)

- Pustula (jerawat merah kecil ini memiliki nanah di ujungnya)

- Nodul (benjolan padat dan seringkali menyakitkan ini berkembang di bawah permukaan kulit)

Baca Juga: 5 Cara Cepat Hilangkan Bekas Jerawat dan Flek Hitam Membandel

 - Kista (benjolan besar di bawah kulit yang mengandung nanah dan biasanya menyakitkan)

Jerawat yang tidak ditangani dengan benar dan sesuai akan menimbulkan bekas hitam, bopeng, depresi, hingga pembentukan keloid.

Penanganan jerawat dibutuhkan beberapa hari hingga minggu untuk benar-benar hilang dan penanganannya pun akan disesuaikan dengan tingkat keparahannya, mulai dari ringan, sedang, dan berat.

Untuk yang ingin mencoba menangani permasalahan jerawat secara alami, dapat menggunakan lidah buaya, masker madu, teh hijau, tea tree oil, dengan tetap menyesuaikan kondisi kulit masing-masing untuk mencegah adanya alergi dan risiko lebih besar.

Hasil yang efektif dapat dilakukan dengan menghindari sentuhan pada jerawat di area wajah dan jangan pernah memencet jerawat karena akan menyebabkan bekas luka dan menyebarkan bakteri serta minyak berlebih.

Selain itu, ubah gaya makan, kurangi stres, dan pastikan tetap terhidrasi, rajin mencuci wajah juga membantu produksi minyak berlebih.

Bagi yang menggunakan kosmetik, rajinlah mencucinya dan hapus riasan untuk memastikan kulit kembali bersih.

Jika jerawat tidak kunjung sembuh dan terasa sakit, segeralah konsultasikan pada dokter kulit.

Inilah beberapa hal mengenai jerawat di wajah yang perlu diperhatikan untuk mendapatkan penanganan yang tepat.(*)

Baca Juga: Perawatan Kulit Alami dengan Bawang Putih, Salah Satunya Bantu Atasi Jerawat Membandel