Find Us On Social Media :

Cara Mengurangi Risiko Penyakit Kardiovaskular Kuncinya ASI Eksklusif

ASi eksklusif cegah risiko penyakit kardiovaskular.

GridHEALTH.id - Penyakit kardiovaskular di Indonesia salah satu momok yang terus mendapat sorotan tajam.

Begitu juga di dunia, sebab Penyakit kardiovaskular (PKV) merupakan penyebab kematian utama di seluruh dunia yang umumnya di negara berpenghasilan rendah dan menengah, termasuk Indonesia.

Perkiraan di Indonesia akan terjadi kematian akibat PKV sebanyak 23 juta per tahun pada 2030 yang akan datang, dan akan menjadi penyebab kematian utama.

Untuk diketahui, saat ini saja terdapat sekitar 17 juta kematian per tahun akibat PKV dan merupakan 31 persen dari seluruh total kematian di dunia.

Menurut WHO di Indonesia tahun 2016, penyakit jantung merupakan 35 persen dari seluruh kematian yang jumlahnya 1.863.000, disusul dengan kanker (12 persen) dan penyakit tidak menular lainnya.   Baca Juga: Pemahaman Keliru Prihal Ganja Medis di Indonesia, Jangan Salah Kaprah

Karenanya kita semua harus waspada mengenai hal ini.

Kewaspdaan dan menjaga diri sudah harus dimulai sejak anak. Kenapa?

Karena roses pathogenesis aterosklerosis yang menyebabkan penyakit kardiovaskular telah terjadi sejak usia dini terutama pada masa anak dan masa remaja.

Dengan demikian, faktor risiko kardiovaskular sudah dapat dideteksi pada masa anak dan remaja yang sangat terkait dengan progresivitas proses aterosklerosis pada usia remaja dan dewasa.

Baca Juga: Deteksi Penyakit dari Lidah, Ada 5 Penampakan yang Bisa Dijadikan Patokan

Oleh karena itu, deteksi faktor risiko kardiovaskular  secara individual dan intervensi pada masa anak dan remaja merupakan strategi yang sangat penting untuk menurunkan risiko PKV pada usia dewasa.

Hal itu disampikan oleh Prof. Dr. dr. Sukman Tulus Putra, SpA(K), FACC, FESC, Guru Besar Departemen Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, dalam rilis IDAI yang diterima GridHEALTH.id.