Find Us On Social Media :

7 Hal Penting yang Harus Anak Taati Untuk Mencegah Terjadinya Penyakit Kardiovaskular Saat Dewasa

cara meninimalisir risiko penyakit kardiovaskular.

GridHEALTH.id - Penyakit kardiovaskular, selain dapat menyerang orang dewasa, dapat menyerang anak-anak.

Oleh karena itu sebagai orangtua, kita harus membiasakan anak untuk menjalankan pola hidup sehat.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa kelainan aterosklerosis pada pembuluh darah dapat terjadi sejak seorang anak berusia 5 tahun.

Pola hidup sehat tidak hanya dijadikan slogan, tetapi orangtua sebaiknya juga ikut memberikan contoh pola hidup sehat sehingga anak-anak akan mengikutinya.

Terjadinya penyakit kardiovaskular di usia dewasa dan lansia pun ternyata awalnya terjadi saat usia dini.

Karenanya anak penting sekali untuk dijaga kesehatannya dengan baik, tentu menjaga kesehatan jantungnya.

Salah satu cara utama meminimalisir penyakit kardiovaskular saat anak, remaja, dewasa, dan lansia adalah sejak dini bayi harus diberikan ASI eksklusif.

Selain itu, menurut dr Piprim Basarah Yanuarso, SpA(K) – Spesialis kardiologi anak dan juga Ketua Umum Ikatan Dokter Anak Indonesia, berikut ini tips menjaga kesehatan jantung sejak dini, dilansir dari rilis IDAI yang diterima GridHEALTH.id (11/07/2022)1. Aktif Bergerak

Baca Juga: Kondisi Kesehatan Dapat Ditedetksi dari Denyut Nadi, Begini Caranya

Ajak anak untuk berolahraga ringan dimulai dari jalan kaki Bersama, bersepeda, berenang, ataupun bermain di luar ruang terbuka.2. Bersikaplah positif

Jadikan kesehatan jantung menyenangkan dengan memasukkan permainan ke dalam aktivitas keluarga Anda atau berjalan-jalan ke taman untuk piknik makan malam yang sehat. 3. Batasi waktu menonton atau di depan komputer

Waktu menonton yang berlebihan menyebabkan gaya hidup yang tidak banyak bergerak dan mengudap terus-menerus, yang meningkatkan risiko obesitas dan penyakit kardiovaskular. Batasi waktu menonton TV, komputer, dan telepon hingga dua jam setiap hari.4. Lakukan pemeriksaan rutin sedari dini

Sejak lahir, kesehatan jantung bayi sudah bisa dimonitor secara rutin melalui Echo kardiografi atau Echo Jantung.

Alat ini dapat mendeteksi secara dini apabila terdapat kelainan pada jantung anak sehingga bisa dilakukan pencegahan atau penanganan sedari awal.

Konsultasikan lebih jauh dengan dokter anak Anda untuk memantau indikator kardiovaskular seperti BMI, tekanan darah, dan kolesterol.

Baca Juga: Deteksi Penyakit dari Lidah, Ada 5 Penampakan yang Bisa Dijadikan Patokan

5. Atur menu makan sehat anak

Utamakan asupan protein hewani untuk cegah stunting dan agar pertumbuhan anak optimal.

Batasi seminimal mungkin snack junk food yang tinggi gula dan tinggi karbohidrat cepat serap untuk mencegah obesitas dan sindrom metabolik6. Periksa asupan garam dan MSG

Hindari makanan olahan dan jauhkan tempat garam dan MSG dari meja makan.Baca Juga: Hari Populasi Sedunia Diperingati Setiap 11 Juli, Penduduk Dunia Segera Capai 10 Miliar!

7. Bersikaplah realistis

Tetapkan tujuan dan batasan yang realistis. Langkah-langkah kecil dan perubahan bertahap dapat membuat perbedaan besar dalam kesehatan anak Anda dari waktu ke waktu, jadi mulailah dari yang kecil dan tingkatkan.(*)