Melansir laman FDA Amerika Serikat, kandungan merkuri sangat sering dijumpai pada produk kecantikan yang dijual di pasaran.
Kandungan merkuri pada kosmetik sering ditemui dalam produk pencerah kulit dan perawatan anti penuaan, karena bertujuan untuk menghilangkan bintik-bintik hitam hingga kerutan.
Selain itu, merkuri pada kosmetik juga bisa ditemukan dalam produk yang dikhususkan untuk remaja, seperti perawatan jerawat.
Mengetahui apakah sebuah produk kosmetik mengandung merkuri atau tidak, dapat dilihat dari labelnya.
Sebaiknya hindari produk yang pada labelnya terdapat tulisan mercurous chloride, calomel, mercuric, mercurio, atau mercury karena ini tanda ada merkuri pada kosemtik.
Selain memerhatikan label komposisi bahan pada wadah produk, berikut ini juga ciri-ciri ada merkuri pada kosmetik.
1. Memiliki warna putih keabuan yang mengkilat atau warnanya mencolok.
Baca Juga: Bisakah Indonesia Keluar dari Jajaran Negara Kasus Tertinggi Keracunan Merkuri?
2. Mengeluarkan aroma zat kimia yang menyengat.
3. Tidak ada label izin Bandan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) di produknya.
Untuk mengetahui lebih lanjut apa benar ada kandungan merkuri pada kosemtik tersebut, diperlukan tes laboratorium.
Namun, jika menemukan komposisi dengan bahan di atas dan memiliki ciri-ciri tersebut, sebaiknya dihindari. (*)
Baca Juga: 5 Bahaya Pakai Produk Kosmetik Seperti ini, Tak Hanya Merusak Kulit