Find Us On Social Media :

Penyintas Cacar Monyet Termasuk yang Sudah Sembuh Wajib Pakai Kondom

Setelah sembuh, penyintas cacar monyet harus bercinta pakai kondom selama 12 hari.

GridHEALTH.id - Anthony Fauci selaku direktur Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular, meminta agar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menangani cacar monyet dengan serius.

Hal ini disebabkan karena ia merasa ada banyak kasus monkeypox yang masih belum dihitung dengan benar.

Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh CDC Amerika Serikat, pada Jumat (15/7/2022), ada 12.556 kasus cacar monyet di 68 negara.

Penyakit infeksi zoonosis ini, merupakan penyakit endemik di wilayah Afrika. Namun sejak Mei lalu dan ditemukan kasus cacar monyet pada seorang pria Inggris, penularannya semakin meluas.

Sempat muncul dugaan bahwa cacar monyet dapat menular secara seksual, karena infeksi rata-rata terjadi pria yang bercinta dengan sesama jenis.

Badan Keamanan Kesehatan Inggris (UKHSA), baru-baru ini mengeluarkan perarturan baru bagi penyintas cacar monyet atau orang yang baru sembuh dari infeksi itu.

Beberapa waktu yang lalu, UKHSA menemukan bahwa ada virus cacar monyet dalam air mani orang yang terinfeksi.

DNA virus monkeypox juga ditemukan di air mani enam dari tujuh pasien pria yang berasal dari Italia. Peneliti dari Institut Spallanzani yang melaporkan hal tersebut. 

Mewaspadai hal itu, orang yang telah dinyatakan sembuh cacar monyet, diwajibkan memakai kondom saat berhubungan intim.

Baca Juga: Cacar Monyet Tembus 5.000 Kasus di Seluruh Dunia, Gejalanya Mirip Penyakit Menular Seksual

"Bukti terkait penularan cacar monyet melalui air mani saat ini masih terbatas," kata lembaga kesehatan tersebut, dikutip dari The Sun, Selasa (19/7/2022).

"Sejalan dengan panduan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), UKHSA sekarang menyarankan orang untuk menggunakan kondom selama 12 minggu setelah infeksi," sambung mereka.