Penggunaan kondom saat bercinta, merupakan salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk mencegah penularan cacar monyet.
Pasalnya, tidak diketahui sampai berapa lama DNA virus monkeypox dapat bertahan di dalam air mani seorang pria.
Tak hanya itu, UKSHA juga menyebutkan beberapa orang yang sudah sembuh juga harus menjalani tes PCR pada air mani mereka.
Meski begitu, ditegaskan bahwa cacar monyet bukanlah salah satu dari penyakit menular seksual yang selama ini diketahui.
Penularan cacar monyet
Seseorang yang terinfeksi virus monkeypox, baru akan menunjukkan gejalanya tiga minggu setelah terpapar dan ini bisa bertahan selama dua hingga empat pekan.
Virus monkeypox menyebabkan ruam yang disertai dengan lenting, serta rasa sakit yang sangat tidak nyaman.
Lenting cacar monyet awalnya muncul di wajah dan akan menyebar ke bagian tubuh yang lainnya. Beberapa pasien juga mengalami demam.
Penularan monkeypox dapat terjadi melalui kontak fisik ataupun menggunakan barang-barang yang sama seperti orang yang terinfeksi.
Seseorang juga berisiko tertular cacar monyet, jika terkena cairan tubuh, yang bisa terjadi saat berciuman.
Meksi disebut bukan merupakan penyakit menular seksual, tapi melakukan hubungan seks yang aman dengan memakai kondom tetap diwajibkan untuk mencegah penularan. (*)
Baca Juga: 3 Kelompok Ini Paling Rentan Terinfeksi Cacar Monyet, Waspadai