GridHEALTH.id - Kejantanan pria banyak yang mengukurnya dengan besar tidaknya penis.
Karenanya tidak heran di Indonesia banyak ahli pembesar penis dadakan yang bukan dari kalangan medis.
Padahal sudah alamihnya ukuran penis pada setiap manusia tidak sama, ada yang besar dan kecil, dan keduanya bukan tolak ukur kejantanan.
Tapi memang ada ukuran standar penis alias ada ukuran normal di tiap-tiap level usia, seperti halnya pertumbuhan tinggi badan dan perkembangan berat badan.
Ukuran ini bervariasi di tiap-tiap ras dan etnisitas.
Baca Juga: Atasi Asam Urat di Kaki Dengan 6 Herbal Ini, Cukup Pilih Salah Satu Supaya Tak Kambuh Lagi
Kondisi-kondisi yang menyebabkan ukuran penis lebih kecil dari normal, biasanya terkait dengan genetik, gangguan kromosom, gangguan perkembangan organ-organ yang memproduksi hormon reproduksi, dan gangguan pada metabolisme hormon itu sendiri.
Karena berkaitan erat dengan hormon, khususnya hormon testosteron, maka terapinya pun tak lepas dari pemberian hormon tersebut.
Tapi jika terapi hormon tidak tepat, dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan tinggi badan, gangguan kesuburan, dan masih banyak lagi gangguan-gangguan lain.
Tapi tahukah, meski ukuran penis kecil, apalagi dibandingkan dengan orang eropa, ada beberapa fakta yang banyak tidak diketahui.
Melansir sayaberani.org, berikut fakta mengenaiu penis kecil:
Baca Juga: Cuci Muka Saat Berkeringat Sebabkan Panu di Wajah, Mitos atau Fakta?