Find Us On Social Media :

Ada Benjolan di Selangkangan, Tanda Penyakit Apa? Ini 5 Kondisi yang Tak Boleh Disepelekan

Benjolan di selangkangan bisa jadi tanda penyakit infeksi menular seksual.

GridHEALTH.id – Benjolan di selangkangan bisa jadi tanda dari masalah kesehatan, sehingga tidak boleh diremehkan jika melihatnya.

Selangkangan merujuk pada bagian lipatan bagian bawah perut yang bertemu dengan sisi paha bagian dalam.

Di bagian tubuh tersebut, terdapat banyak otot, ligament, pembuluh darah, hingga saraf sehingga bila ada benjolan akan terasa sangat tidak nyaman.

Penyebab benjolan di selangkangan

Adanya benjolan di selangkangan disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari kondisi yang ringan hingga serius. Di antaranya adalah berikut ini.

1. Kista

Dilansir dari Medical News Today, benjolan yang terasa di selangkangan bisa jadi merupakan kista. Benjolan kista bukan kanker dan biasanya tidak berbahaya.

Namun, jika dengan sengaja memecahkan kista, maka risiko infeksi akan mengintai. Apabila pecah, isi kista akan menginfeksi jaringan di sekitarnya.

2. Pembengkakan kelenjar getah bening

Benjolan di area selangkangan juga bisa disebabkan karena pembengkakan kelenajr getah bening, yang merupakan bagian dari sistem kekebalan.

Kelenjar getah bening memiliki peran untuk menghilangkan virus, bakteri, dan racun dari cairan limfatik. Cairan ini membantu menyehatkan sel-sel tubuh dan membuang limbah.

Baca Juga: Lecet pada Selangkangan Pria Akibat Jamur (Jock Itch) Tidak Parah tapi Bisa Menyebar, Begini Caranya

3. Hernia

Melansir patient.info, penyebab benjolan di selangkangan yang lainnya adalah hernia. Hernia terjadi saat bagian dalam tubuh terdorong melalui kelemahan pada otot atau dinding jaringan di sekitarnya.

Selangkangan adalah tempat umum hernia terjadi. Terdapat tiga jenis hernia yang bisa dialami oleh seseorang, yakni hernia inguinalis (pada pria), hernia femoralis (pada wanita), dan hernia insisional (bekas operasi).

Jika benjolan di selangkangan disebabkan oleh hernia, maka akan terasa lunak dan hilang saat berbaring.

4. Saphena varix

Dilansir dari Healthline, jika benjolan di selangkangan hilang saat berbaring, itu juga bisa jadi tanda dari varix saphnea. Kondisi yang terjadi saat katup vena safena gagal membuka dengan benar untuk mengalirkan darah, menyebabkan darah terkumpul.

Benjolan yang terjadi umumnya mempunyai ukuran sebesar bola golf dan terdapat semburat biru. Kondisi ini sangat langka dan cenderung terjadi pada orang yang juga mengalami varises.

5. Penyakit infeksi menular seksual (IMS)

beberapa penyakit infeksi menular seksual juga menyebabkan munculnya benjolan di selangkangan, karena kelenjar getah bening yang bengkak.

Penyakit seksual yang menyebabkan benjolan di antaranya herpes, klamidia, gonore, dan sifilis. Beberapa IMS bahkan mengakibatkan benjolan yang berkelompok.

Jika menyadari ada benjolan di selangkang, segera periksa ke dokter untuk mencari tahu penyebabnya dan mendapatkan pengobatan yang tepat. (*)

Baca Juga: Selangkangan Hitam pada Wanita Lenyap dengan 5 Bahan Alami Ini