GridHEALTH.id - Olahraga juga merupakan sesuatu yang harus dipertimbangkan oleh penderita asma dengan cukup hati-hati.
Gejala asma yang disebabkan oleh aktivitas fisik, juga dikenal sebagai asma akibat olahraga atau bronkokonstriksi akibat olahraga.
Bermanifestasi sebagai saluran udara menyempit di paru-paru akibat berolahraga, dengan gejala seperti batuk, mengi, dan kesulitan bernapas yang umum.Orang-orang dengan asma mungkin sangat menyadari pentingnya latihan fisik untuk kesehatan fisik dan mental, namun bila tidak hati-hati, olahraga dapat memicu serangan asma.
Jadi apa yang harus dilakukan? Untungnya, ada aneka latihan olahraga terbaik dan aman untuk penyandang asma;
1. Yoga
Selain menawarkan latihan yang meningkatkan kelenturan dan tonus otot tanpa terlalu membebani paru-paru, yoga sangat dapat disesuaikan dengan keterampilan, tingkat kebugaran, dan intensitas latihan yang diinginkan.
Yang berarti kita , yang berarti kita dapat mengurangi atau meningkatkan seberapa keras kita ingin berolahraga tergantung pada tingkat asma.Selain itu, dengan penekanannya pada hubungan pernapasan-tubuh, yoga dapat membantu mengontrol pernapasan dan pembukaan dada, berpotensi mengurangi gejala dan serangan asma.
Faktanya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Ethiopian Journal of Health Science menemukan bahwa pasien asma yang melakukan yoga mengalami pengurangan yang signifikan dalam serangan asma siang dan malam.
2. Renang
Penelitian yang diterbitkan di Sports Medicine mengklaim bahwa berenang bermanfaat sebagai olahraga untuk penderita asma, dengan bronkokonstriksi yang diinduksi oleh olahraga menjadi kurang lazim dibandingkan olahraga lain.
Baca Juga: Benar atau Salah?10 Kesalahpahaman Umum Tentang Asma Wajib Diketahui
Baca Juga: Kurang Minum Dapat Berisiko Serangan Jantung, Studi Terbaru AHA