GridHEALTH.id - Kanker tulang adalah jenis kanker langka yang mengakibatkan sel-sel di tulang tumbuh tidak normal.
Penyebab sel-sel tersebut tumbuh tidak normal sehingga menyebabkan kanker, masih belum jelas.
Tapi, ada beberapa faktor risiko yang bisa memicunya seperti radioterapi yang dijalani saat usia kecil misalnya.
Selain itu, kelainan tulang dan kondisi genetik seperti sindrom Li-Fraumeni hingga riwayat kanker yang kuat dalam keluarga.
Jenis-jenis kanker tulang
Secara umum, terdapat tiga jenis kanker tulang yang cukup sering terjadi, di antaranya berikut ini dilansir dari American Cancer Society.
1. Jenis kanker tulang osteosarkoma
Jenis kanker okteosarkoma juga sering disebut sebagai osteogenik, kanker tulang primer yang paling umum.
Rata-rata terjadi pada orang usia muda antara 10 dan 30 tahun, tapi sekitar 1 dari 10 penderitanya mengalaminya saat berusia di atas 60 tahun.
Kanker tulang ini lebih banyak dialami laki-laki dibanding perempuan, menyebabkan tumor di tulang lengan, kaki, dan pelvis.
2. Jenis kanker tulang Ewing sarcoma
Baca Juga: Penyebab dan Cara Mengobati Kanker Tulang, Anak-anak Hingga Lansia Bisa Mengalaminya
Ini merupakan jenis kanker tulang kedua yang cukup banyak dialami oleh anak-anak, remaja, dan dewasa muda.
Tumor jenis kanker tulang ini memang tumbuh di tulang, tapi awal mulanya bisa di organ dan jaringan manapun.
Tulang yang paling terdampak yaitu tulang panggul, dinding dada (tulang rusuk atau tulang belikat), tulang belakang, dan tulang kaki.
3. Jenis kanker tulang Chondrosarcoma
Kanker tulang tipe ini paling sering menyerang tulang rawan dan kebanyakan dialami oleh para lansia.
Jenis kanker tulang ini bisa terjadi di bagian tubuh manapun, terutama yang terdapat tulang rawan.
Sebagian besar kanker tulang Chondrosarcoma terjadi di tulang panggul, kaki, atau lengan. Tapi bisa juga di dinding dada, tulang belikat, hingga tengkorak.
Baca Juga: 4 Tanda Awal Kanker Pankreas, Waspada Bila Rasakan Nyeri di Bagian Ini
Bisakah kanker tulang dicegah?
Sampai saat ini belum ada cara mencegah kanker tulang. Deteksi dini adalah cara terbaik untuk keberhasilan pengobatan.
Jika mempunyai faktor risiko penyebab kanker tulang, sangat disarankan untuk rutin melakukan pemeriksaan ke dokter. (*)
Baca Juga: Mitos atau Fakta, Sering Konsumsi Makanan yang Dibakar Bikin Kanker?