GridHEALTH.id - Baru-baru ini, rumah tangga Lesti Kejora dan Rizky Billar sedang diterpa kabar tak sedap.
Pada Rabu (28/9/2022) malam, Lesti Kejora dikabarkan membuat laporan atas dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) ke Polres Jakarta Selatan.
Berita ini tentunya menjadi kabar yang cukup menghebohkan.
Pasalnya, pasangan ini justru kerap menunjukkan momen kemesraan mereka di media sosial masing-masing.
Bahkan, keduanya juga baru mendapatkan momongan.
Setelah melaporkan Rizky Billar ke pihak berwajib, kabarnya kini Lesti Kejora tengah menjalani perawatan di rumah sakit.
Informasi mengenai kondisi Lesti Kejora ini diungkapkan oleh sang pengacara, Sandi Arifin.
Dilansir dari Tribunnews.com Sandy Arifin mengungkapkan pihaknya mendapatkan kabar jika Lesti Kejora tengah berada di rumah sakit.
"Saya dapat informasi sekarang lagi dirawat di rumah sakit," terang Sandy, dikutip dari YouTube Cumicumi, Jumat (30/9/2022).
"Jadi sekarang kita fokus dulu untuk kesehatan dan kesembuhan Dedek Lesti," lanjutnya.
Sandy Arifin kemudian membeberkan kondisi terkini Lesti.
Baca Juga: Bagaimana Visum Bisa Buktikan KDRT yang Diduga Dialami Lesti Kejora?
Polisi periksa kondisi psikologis Lesti Kejora
Polisi akan memeriksa kondisi psikologis Lesti Kejora pasca tindakan dugaan KDRT yang dilakukan Rizky Billar.
Hal itu disampaikan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan.
Kombes Zulpan mengatakan pemeriksaan psikologis terhadap Lesti Kejora akan dilakukan di Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A).
"Kita akan melakukan pemeriksaan psikologis terhadap korban atau pelapor," kata Zulpan, dikutip dari YouTube Cumicumi, Jumat (30/9/2022).
"Saudari Lestiani atau Lesti Kejora ke Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak," sambungnya.
Langkah membantu korban KDRT
Kasus KDRT yang dialami oleh Lesti Kejora ini bukan kali pertama.
Sudah banyak kasus KDRT yang melaporkan dan perlu adanya penanganan bagi para korban.
Tindakan bagi korban KDRT ini sangat diperlukan.
Baca Juga: Teknik Pemeriksaan Visum yang Dilakukan Lesti Kejora, Diguda Mendapatkan KDRT dari Rizky Billar
Terutama, bagi keluarga terdekat yang melihat adanya korban KDRT tersebut.
Bukan dengan memperburuk stuasi atau menghujani pertanyaan pada korban, orang terdekat perlu memberikan dukungan dengan beberapa hal ini.
Berikut sejumlah cara yang dilakukan untuk membantu korban KDRT, seperti yang sudah dimuat dari laman dp3akb.jabarprov.go.id.
1. Edukasi diri
Cari organisasi, lembaga, atau komunitas yang bisa membantu Anda mendapatkan pengetahuan tepat mengenai kekerasan terhadap perempuan atau KDRT.
Melalui jaringan ini Anda bisa mencari tahu cara yang lebih tepat dalam penanganan kekerasan.
Tanpa memiliki pengetahuan yang baik, Anda cenderung bersikap tanpa arah, yang bisa jadi justru merugikan korban.
2. Pendekatan tepat
Lakukan pendekatan dengan orang yang Anda sayangi, dan menjadi korban dalam perspektif Anda.
Melakukan pendekatan secara halus kepada korban.
Pasalnya, bisa jadi Anda akan mendapat penolakan dari korban KDRT tersebut.
Situasi ini sulit dan tak mudah bagi Anda untuk membantu si korban, selembut apa pun pendekatan yang Anda lakukan.
3. Jangan mengkritik
Niat baik untuk membantu jika dilakukan dengan cara kurang tepat takkan membuahkan hasil.
Ungkapkan pandangan Anda tanpa terkesan menghakimi atau mengkritik, peran Anda saat ini adalah dengan mendengarkan cerita korban.
Biarkan ia bicara tanpa perlu Anda pancing dengan pertanyaan apa pun.
4. Berhati-hati
Ingatkan teman atau saudara Anda bahwa pasangannya yang melakukan kekerasan psikis (terlalu protektif) juga akan mengontrol berbagai tindakannya.
Jadi ingatkan orang terdekat Anda untuk mengunjungi tempat umum atau rumah teman yang bisa dipercaya jika ingin mencari informasi atau membutuhkan perlindungan dari pihak berwajib.
5. Membantu cari rumah singgah
Membantu untuk mencari rumah atau tempat untuk meredam semua masalah yang terjadi pada korban.
Hal ini menjadi salah satu yang penting untuk keselamatan korban KDRT, terutama bagi yang sudah memiliki momongan.(*)