GridHEALTH.id – Psoriasis adalah penyakit autoimun kulit, yang memengaruhi bagian tubuh tertentu.
Menurut Mayo Clinic, bagian tubuh yang paling sering terdampak oleh psoriasis adalah lutut, siku, batang tubuh, dan kulit kepala.
Normalnya, sel-sel pada kulit tumbuh dan mulai rontok setiap satu bulan sekali. Tapi pada orang yang terkena psoriasis, hal tersebut bisa terjadi dalam waktu tiga hingga empat hari saja.
Akan tetapi, bukannya mengelupas, sel-sel kulit yang lama akan tertumpuk oleh sel yang baru di permukaan kulit.
Kelainan kulit ini, lama-kelamaan dapat memengaruhi kualitas hidup penderitanya. Dilansir dari laman Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI), terdapat ciri khas psoriasis yang bisa dikenali.
Dibandingkan dengan gangguan kulit lainnya, gejala psoriasis adalah berikut ini.
1. Terdapat bercak merah di kulit yang disertai dengan sisik yang warnanya perak atau abu-abu
2. Paling sering terlihat di bagian kulit yang mendapat tekanan berlebih
3. Di tubuh anak-anak, psoriasis nampak seperti bintik-bintik kecil
4. Kulit kering dan pecah-pecah, bahkan terkadang keluar darah terutama jika tidak sengaja menggaruk sisik atau mengelupasnya
Baca Juga: Psoriasis Penyakit Autoimun yang Menyerang Kulit, Bisakah Dicegah?
5. Sesakli terasa gatal yang disertai dengan sensasi panas atau perih
6. Kulit menebal hingga bisa menyerang sendi dan membuatnya menjadi bengkak serta kaku.
Pemicu psoriasis semakin parah
Kondisi kulit yang menjadi ciri khas psoriasis dapat semakin parah, apabila bersinggungan dengan pemicunya berikut ini, dilansir dari NHS.
* Cedera pada kulit sepetri tergores atau digigit oleh serangga
* Mengonsumsi minuman beralkohol dalam jumlah besar
* Frekuensi merokok yang tinggi
* Sedang stres
* Terjadi perubahan hormon, seperti saat masuki masa pubertas dan menopause
* Konsumsi obat tertentu, misalnya ibuprofen untuk meredakan peradangan
* Mengalami infeksi tenggorokan
* Kondisi imunitas tubuh yang lemah.
Psoriasis merupakan penyakit autoimun dan faktor genetik merupakan penyebab paling utama, sehingga tidak bisa menular ke orang lain meski melakukan kontak fisik. (*)
Baca Juga: Kulit Kering Jangan Disepelekan, Bisa Jadi Tanda 4 Penyakit Ini