Find Us On Social Media :

Dilarikan ke Puskemas untuk Melahirkan, Tapi Dokter Tidak Ada, Jadinya Bersalin di Ambulance

Melahirkan di dalam ambulance karena petugas medis di Puskesmas tidak ada ditempat.

GridHEALTH.id - Kisah menyedihkan datang dari Aceh, dialami oleh ibu muda bernama Lisma Dewi (22), warga Gampong Kuta Padang Layung, Kecamatan Bubon, Kabupaten Aceh Barat.

Bagimana tidak menydihkan, saat mau melahirkan di Puskemas, dokter tidak ada, petugas medis yang memahami protolongan melahirkan pun tidak ada, seperti bidan atau perawat.

Jadinya Lisma melahirkan di dalam ambulance yang membawanya dari rumah ke Puskesmas.

Kejadian yang dialami Lisma diceritakan langsung oleh sang suami, Rasyidi.

Menurut Rasyidi kejadiannya terjadi pada pada Minggu (30/10/2022) kemarin.

Baca Juga: Ciri Utama Mata Silinder, Berikut Penyebab dan Cara Mengatasinya

Istrinya melahirkan dalam ambulans saat dalam perjalanan menuju Puskesmas Cot Seumeureung.

Kronoligisnya, pada Minggu pagi, istrinya sudah memberikan tanda-tanda akan melahirkan dengan timbul rasa sakit dan keluarnya cairan.Dirinya pun bergegas menuju ke Puskesmas Layung dengan sepeda motor. Adapun maksudnya ke Puskesmas Layung untuk meminta bantuan petugas menjemput istrinya ke rumah dengan mobil ambulance, sebab istrinya tidak bisa lagi dibawa dengan sepeda motor saat itu.

Singkat cerita istrinya pun dibawa dengan ambulance ke Puskesmas Layung.

Tapi setibanya di Puskemas Layung petugas yang berada di Puskesmas bukan bidangnya untuk bisa menangani pasien melahirkan.

Baca Juga: Healthy Move, Mencoba Hamil? Pakar Kesehatan Reproduksi Mengatakan Latihan Ini Dapat Mengoptimalkan Kesuburan

Jadi menurut Rasyidi di Puskesmas Layung tidak ada petugas atau bidan yang menangani untuk melahirkan istrinya yang sedang menjerit menahan rasa sakit saat itu.Hampir setengah jam lebih, kami menunggu bidan atau dokter. Tapi ada yang datang.

Setelah ditunggu hingga 30 menit, petugas medis tidak kunjung datang, akhirnya keluarga meminta sopir ambulans mengantarnya ke Puskesmas Cot Seumeureung, karena kondisi istrinya semakin mengkhawatirkan.

Belum juga sampai di Puskesmas Cot Seumeureueng, Lisma Dewi ditemani Rasyidi sudah melahirkan dalam ambulans, tepatnya di kawasan Gampong Blang Deuah, Kecamatan Bubon.Ironisnya lagi dalam mobil ambulans tersebut tidak ada peralatan medis.

Baca Juga: Setelah Acara Halloween di Itaewon Memakan Ratusan Korban karena Saling Terhimpit, Pentingnya Melakukan Langkah Pencegahan Sebelum Datang di Sebuah Kerumunan

Yang ada saat itu, Lisma ditemani dan dibantu oleh perawat bakti yang menemani saat menuju ke Puskesmas Cot Seumeureung.Cairan di bayinya sesampai di Puskesmas Cot Seumeureung sudah dalam kondisi kering.Sedangkan ari-ari masih di dalam belum keluar, sehingga di Puskesmas Cot Seumeureung dilakukan penanganan, sehingga istrinya pun selamat."Saya sangat menyesalkan kejadian seperti ini, dan kita minta pihak petugas dan kepala puskesmas untuk dievaluasi, dan saya dengar bukan keluarga saya saja yang mengalaminya, tetapi juga ada warga lain," ujar Rasyidi.Menurutnya, ketidaksiapan pelayanan di Puskesmas Layung, Kecamatan Bubon perlu untuk dievaluasi, bahkan disanksi akibat tidak baiknya pelayanan terhadap masyarakat.

Baca Juga: Pilihan Makanan dan Minuman Untuk Kesehatan Tulang Belakang, Terhindar dari Cedera

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Aceh Barat, Syarifah Junaidah saat dihubungi Selasa (1/11/2022)) sekitar pukul 21:03 WIB, belum tersambung.(*)

Baca Juga: Aturan Minum Suplemen Herbal, Salah Menyikapi Ada yang Bisa Picu Peningkatan Tekanan Darah dan Detak jantung