GridHEALTH.id – Kanker prostat adalah salah satu jenis kanker terbanyak kedua yang menyerang pria.
Selain kanker paru-paru, kanker ini juga mengintai pria dewasa hingga lanjut usia.
Identik dengan penyakit orangtua, lalu apakah sebenarnya kanker prostat dapat dialami oleh remaja? Berikut ini ulasannya.
Apa Itu Kanker Prostat?
Definisi dari penyakit ini adalah kondisi di mana sel-sel kanker di prostat mulai tumbuh secara tidak terkendali.
Ada jenis kanker prostat yang tumbuh terlalu lambat sehingga tidak menyebabkan masalah, namun untuk kanker yang betumbuh cepat dapat berisiko untuk menyebar, sehingga bisa menyebabkan masalah dan membutuhkan perawatan untuk menghentikan penyebaran sel kanker.
Beberapa tidak menunjukkan gejala hingga melakukan pemeriksaan atau tes, namun untuk gejala umumnya adalah kesulitan dalam buang air kecil, yang bisa juga berkaitan dengan masalah lain dari prostat.
Ada beberapa penyebab umum dari kanker prostat, diantaranya yaitu:
- Obesitas
- Adanya penyakit tertentu (seperti infeksi HPV)
Baca Juga: Kenali Faktor Risiko & Cara Mencegah Kanker Prostat Berikut Ini
- Paparan zat berbahaya
- Aktivitas fisik kurang dan pola makan buruk
- Karsinogen lingkungan, rokok
Remaja Terkena Kanker Prostat, Apakah Bisa?
Para ilmuwan telah mengetahui bahwa kelenjar prostat berkembang di masa kanak-kanak dan kankernya sendiri berkembang relatif lambat sebelum gejala mulai terlihat, sehingga faktor-faktor di masa kanak-kanak ini memungkinkan untuk memengaruhi risiko pengembangan penyakit selanjutnya, termasuk jenis kanker ini.
Baru-baru ini sudah ditemukan adanya kanker di usia muda, salah satu faktornya adalah adanya deteksi dini pada penderita, sehingga penderita kanker prostat yang sebelumnya baru terdeteksi di usia 60-65 tahun ke atas sekarang sudah mulai di bawah usia itu.
Berdasarkan data di Amerika sendiri, sudah ada 10% pria yang didiagnosis kanker prostat berusia di bawah 55 tahun.
Data dunia juga menunjukkan bahwa adanya peningkatan kanker prostat dini pada pria usia antara 15 hingga 40 tahun.
Para ahli belum dapat memastikan mengapa kondisi ini dapat terjadi, namun ada dugaan salah satunya mungkin karena sudah lebih sering dilakukan skrining, ditambah dengan kesadaran yang mulai meningkat mengenai risiko kanker prostat pada usia muda.
Penelitian juga menyebutkan bahwa ada biologi kanker yang berbeda antara remaja dan pria yang lebih tua dan bagaimana etiologi bervariasi dari satu negara dengan negara lain.
Sehingga tidak menutup kemungkinan kanker prostat terjadi pada remaja, terlebih jika sudah mengenali gejala sejak dini dan melakukan skrining hingga tes dari masih muda. (*)
Baca Juga: Sering Disebut Penyakit Orang Tua, Ketahui Gaya Hidup Sehat Untuk Penderita Kanker Prostat