Find Us On Social Media :

Sangat Menular, Berikut Tips Mencegah Kurap Agar Tidak Menyebar

Tips agar kurap tidak menyebar adalah dengan menutup bercak setelah diobati.

GridHEALTH.id - Penyakit kulit yang disebabkan oleh jamur seperti kurap, bisa menular dengan sangat cepat.

Infeksi kulit ini mengakibatkan kulit terasa gatal dan disertai dengan munculnya bercak-bercak berbentuk cincin.

Seluruh bagian tubuh bisa terdampak oleh penyakit kulit ini, mulai dari tubuh, wajah, sela-sela jari, kulit kepala, dan bahkan paha bagian dalam.

Area-area tersebut paling mungkin terdampak kurap karena kondisinya lembab dan hangat, sehingga jadi tempat yang nyaman bagi jamur berkembang biak.

Cara Penularan Kurap

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) ada empat cara penularan kurap yang paling utama, meliputi:

1. Melakukan kontak erat dengan orang yang terinfeksi atau menggunakan barang yang sama dan sudah terkontaminasi

2. Menyentuh hewan yang mengalami ringworm, misalnya kucing, anjing, atau sapi dan kuda

3. Tertular dari lingkungan, karena jamur pemicunya juga berada di benda-benda sekitar terutama tempat yang lembab

Tips Cegah Kurap Tidak Menyebar

Menurut Seattle Children’s Hospital, kurap tidak lagi menular dalam kurun waktu 48 jam setelah pengobatan dilakukan.

Saat diketahui mengidap ringworm, sangat penting untuk mencegah infeksi ini agar tidak menular.

Dilansir dari Medical News Today, berikut tips agar kurap tidak menyebar.

Baca Juga: 5 Pilihan Obat Kurap Kering di Wajah, Lengkap dengan Harganya

* Mencegah penularan antar manusia

Infeksi bisa menyebar ke bagian tubuh atau ke orang lain. Tapi, hal ini bisa dicegah dengan tidak menggaruk atau menyentuh bercak kurap, kemudian jika harus menyentuhnya saat mengoleskan obat segera cuci tangan.

Cuci juga pakaian, seprai, dan handuk yang telah digunakan memakai sabun dan air panas.

Tidak disarankan juga untuk saling berbagi peralatan pribadi seperti selimut, handuk, sisir, dan makeup meksipun satu keluarga.

Saat sedang menjalani pengobatan, sangat disarankan untuk menutup bercak sehingga tidak terjadi kontak dengan orang lain atau benda-benda di sekitar.

Misalnya dalam kasus kurap di kaki, dalam keseharian jangan biarkan kaus kaki tergeletak sembarangan dan gunakan alas kaki meski di dalam rumah.

* Mencegah penularan dari hewan

Lantaran ada risiko terjadinya penularan dari hewan ke manusia, maka cara pencegahan dalam hal ini juga harus dilakukan.

Maka tips agar kurap tidak menyebar yakni dengan meminta dokter memeriksakan risiko penyakit kulit ini ke seluruh hewan peliharaan di rumah.

Selain itu, bersihkan dan desinfeksi seluruh area rumah tempat hewan peliharaan biasa menghabiskan waktu. Selalu gunakan sarung tangan saat harus mengurusnya.

Mengobati kurap bisa dilakukan dengan menggunakan salep anti jamur yang dioleskan hingga 2,5 cm dari tepi bercak.

Jika terjadi di bagian kulit yang tidak terlalu banyak rambut, kondisinya membaik dalam 2-4 minggu. Pengobatan harus terus dilakukan selama 7 hari setelah bercaknya menghilang.

Tanpa pengobatan, ringworm baru akan hilang dalam beberapa bulan dan ini malah akan meningkatkan risiko penularan ke orang lain. (*)

Baca Juga: Sama-sama Gatal, Perbedaan Kudis dan Kurap Bisa Dilihat dari 3 Hal Ini