Find Us On Social Media :

6 Rekomendasi Obat Kurap yang Dijual di Apotek, Tanpa Efek Samping

Pilihan obat kurap di apotek.

Penggunaan disarankan tiga kali sehari dengan cara mengoleskannya ke kulit. Namun, sebelumnya pastikan dulu kulit sudah dibersihkan dan dalam keadaan kering.

3. Obat Kurap Cap Kaki Tiga

Dalam obat ini terdapat larutan benzoic acid yang bermanfaat untuk meringankan gejala awal kurap.

Dosis penggunaan setiap orang berbeda-beda, disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing. Oleskan obat ini di kulit dan selalu pastikan pakaian yang digunakan setelahnya dicuci sampai bersih.

4. Daktarin

Dilansir dari Farmaku, obat kurap yang satu ini mengandung bahan aktif miconazole nitrate.

Sehingga, saat dioleskan ke kulit dapat menghentikan perkembangan jamur penyebab penyakit kulit.

Baca Juga: Kenali 5 Ciri-ciri Kurap Akan Sembuh, Kulit Bebas dari Gatal

Durasi pemakaian disesuaikan dengan kebutuhan, tapi umumnya bisa dipakai 2-3 minggu dengan 2 kali oles setiap hari.

5. Kalpanax

Selain kurap, salep ini juga bisa digunakan untuk mengatasi penyakit kulit lainnya seperti kutu air maupun panu.

Salah satu bahan aktif di dalamnya yang dapat memberantas jamur adalah miconzole. Apabila memiliki alergi terhadap zat tersebut, sebaiknya jangan pakai obat ini.

6. Canesten

Bahan aktif climbazole yang terdapat di obat ini, berkhasiat menghentikan pertumbuhan jamur penyebab infeksi di kulit.

Untuk menggunakannya, oleskan 2-3 kali sehari salep ini di kulit yang sedang mengalami infeksi.

Baca Juga: Dialami Saat Haid, 7 Obat Jerawat yang Bagus dan Aman untuk Kulit

Menggunakan obat anti jamur, lama pengobatan bisa berlangsung 2 hingga 4 minggu sampai gejala awal kurap benar-benar hilang.

Jangan terburu-buru menghentikan pengobatan, meskipun mungkin dalam beberapa hari hasilnya sudah terlihat. Karena jamur penyebab penyakit ini, masih belum sepenuhnya hilang. (*)

Baca Juga: 4 Makanan yang Harus Dihindari, Bisa Jadi Penyebab Kurap Kambuh