Pada kondisi ini, anak butuh pengobatan yang intens karena tak hanya untuk kankernya, tapi juga komplikasi yang sudah terjadi.
Untuk meningkatkan peluang kesembuhan kanker pada anak, orangtua diharapkan dapat membawa buah hatinya berobat sedini mungkin.
Gejala kanker pada anak yang umum terjadi pada tahap awal yakni berat badan yang turun tanpa penyebab, nyeri kepala yang terkadang disertai muntah, pembengkakan dan nyeri yang menetap di bagian tubuh tertentu, benjolan (di perut, kepala, leher, dada, dan panggul), serta muncul memar atau pendarahan berlebih.
Selain itu, anak juga mengalami infeksi yang menetap, terdapat keputihan di belakang pupil, mual dan muntah, hingga mengeluh merasa kelelahan.
Kanker juga mengakibatkan perubahan pada mata anak yang membuat penglihatannya terganggu, dan demam yang berulang serta terus-menerus.
Baca Juga: Orangtua Perlu Waspada, Ini Jenis Kanker yang Paling Banyak Dialami Anak
Pengobatan Kanker Pada Anak
Terdapat beberapa jenis motode pengobatan yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah kesehatan ini.
1. Operasi
"Tujuannya ada kanker di situ, harus diangkat. Untuk sisanya bisa mendapatkan kemoterapi atau tidak, nanti akan lihat dari alat pencitraan lainnya," kata dokter Teny.
2. Kemoterapi
Pemberian obat yang dilakukan untuk membunuh sel-sel kanker di tubuh anak.
"Modelnya macam-macam, ada yang diminum, disuntikan, diinfus. Ada yang memang diberikan di antara ruang tulang belakang," jelasnya.
3. Radioterapi
Pengobatan menggunakan sinar radioaktif berenergi tinggi, yang dapat memusnahkan sel kanker.
Baca Juga: Jarang yang Tahu, Ini 4 Obat Herbal Atasi Nyeri Sendi dan Otot Kaku
"Pengobatan kanker multidisplin, enggak bisa cuma onkologi anak, tanpa ada dokter bedahnya, tanpa ada radioterapinya. Yang bisa kemoterapi saja itu leukemia, sementara tumor yang lain membutuhkan kerja sama dengan profesi lain," pungkasnya.
Deteksi dini kanker pada anak sangat penting karena dapat meningkatkan peluang keberhasilan pengobatan. (*)
Baca Juga: Bahaya CT Scan Pada Anak, Benarkah Bisa Memicu Kanker di Tubuh?