Find Us On Social Media :

Catat, 5 Jenis Makanan Penyebab Kurap yang Seharusnya Dihindari

Sudah diobati dan tak sembuh, ternyata ada makanan penyebab kurap yang tanpa sadar sering dikonsumsi, hati-hati.

GridHEALTH.id - Kenali beberapa makanan penyebab kurap yang ternyata sering dikonsumsi.

Kurap, juga dikenal sebagai tinea corporis, memang tidak dianggap sebagai kondisi kulit yang serius atau parah.

Kurap, seperti yang ditunjukkan oleh kata corporis, biasanya menyerang area tubuh seperti dada, punggung, dan bahu.

Itu juga dapat ditemukan pada hewan.

Adapun penyebab kurap adalah infeksi jamur, menular yang disebabkan oleh parasit mirip jamur yang hidup pada sel-sel di lapisan luar kulit.

Baca Juga: Rekomendasi Salep Penghilang Bekas Kurap yang Bisa Dibeli di Apotek

Kurap tubuh memiliki beberapa kesamaan dengan infeksi jamur lainnya termasuk kutu air (tinea pedis), gatal selangkangan (tinea cruris) dan kandida (candida albicans).

Orang yang Berisiko Terkena Kurap

Menurut American Academy of Dermatology, semua orang bisa mengalami infeksi jamur.

Namun, orang dengan kondisi berikut paling berisiko mengalaminya.

- Tinggal di wilayah tropis- Sering berkeringat

Baca Juga: Kurap Diwajah Bikin Engga Percaya Diri? Ini Cara Mengatasinya

- Sering berbagi peralatan pribadi dengan orang lain seperti handuk atau pakaian tanpa desinfektan terlebih dulu

- Obesitas

- Penyandang diabetes

- Menggunakan pakaian yang membuat kulit lecet.

Makanan Penyebab Kurap

Melansir NHS, untuk mengatasi penyakit kulit ini bisa dengan menggunakan obat anti jamur yang ada di apotek, salah satunya dalam bentuk salep.Obat anti jamur ini harus digunakan secara rutin setiap hari, selama kurang lebih empat minggu.Bahkan pada kondisi yang lebih serius, penggunaan salep bisa dilakukan hingga 3 bulan, terutama jika berdampak pada kuku dan kulit kepala.

Kendati sudah disembuhkan, ternyata ada makanan penyebab kurap yang tanpa sadar sering dikonsumsi. Jadi kita harus hati-hati.

Inilah 5 jenis makanan yang bisa menyebabkan penyakit kulit tersebut.

Karbohidrat olahan

Baca Juga: Adakah Perbedaan Kadas dan Kurap? Simak Penjelasan dan Cara Mengatasinya Berikut Ini

Mencegah penyakit kulit ini, disarankan juga untuk tidak mengonsumsi makanan jenis karbohidrat olahan.Karbohidrat olahan seperti roti, pasta, atau keripik, tidak mengandung serat dan saat dimakan berubah menjadi gula sederhana dalam sistem pencernaan.

Makanan manis

Makanan yang perlu dihindari penyakit kurap selanjutnya adalah makanan manis, terutama yang menggunakan pemanis buatan.Seperti disebutkan sebelumnya kalau gula akan membuat perkembangan jamur menjadi semakin tidak terkontrol.Batasi makanan yang menjadi sumber tambahan seperti soda, permen, kue, ataupun kukis.

Produk fermentasi

Infeksi jamur dapat terjadi apabila mengonsumsi makanan yang sudah difermentasi, karena akan menambah lebih banyak jamur ke lingkungan yang sudah terdampak. Produk fermentasi yang harus dihindari tak hanya seputar makanan, tapi juga bumbu untuk membuat makanan.

Makanan tinggi gluten

Gluten merupakan protein yang bisa ditemukan dalam gandum.

Baca Juga: 4 Bahan Alami yang Ampuh untuk Hilangkan Kurap di Selangkangan

Mengonsumsinya berisiko membuat sistem imun lemah, sehingga lebih mudah terkena penyakit infeksi.Oleh karena itu, agar bisa mendapatkan hasil maksimal dari pengobatan kurap, lebih baik hindari makanan tinggi gluten seperti gandum, jelai, pasta, hingga cereal.

Makanan berlemak

Makanan yang tinggi lemak seperti goreng-gorengan atau fast food, berisiko menyebabkan kenaikan berat badan berlebih alias obesitas.Kondisi ini, akan membuat kurap sulit sembuh karena orang dengan berat badan berlebih cenderung mempunyai banyak lipatan di tubuhnya.Lipatan-lipatan tubuh menjadi tempat terbaik bagi jamur untuk berkembang karena hangat dan lembab.

Itulah beberapa makanan penyebab kurap yang perlu dihindari.

Baca Juga: Rekomendasi Obat Tablet untuk Kurap Lengkap dengan Dosis Pemakaian