Penyakit ini juga dijumpai pada daerah padat penduduk dengan tingkat sanitasi rendah.
Tanda Gejala DifteriMasa inkubasi dari bakteri Corynabacterium Diphteria umumnya 2-5 hari.
Tanda gejala pada pasien dengan difteri antara lain :1. Timbul demam dengan suhu sekitar 38oC2. Kerongkongan sakit dan suara parau3. Perasaan tidak enak, mual muntah dan lesu4. Sakit kepala5. Rinorea, berlendir dan kadang-kadang bercampur darah
Pencegahan Difteri
Pencegahan yang dapat dilakukan pada kasus difteri meliputi :1. Semua kasus difteri dirujuk ke rumah sakit dan dirawat di ruang isolasi2. Penguatan imunisasi rutin difteri sesuai dengan program imunisasi nasional3. Penemuan dan penatalaksanaan dini kasus difteri4. Pengambilan spesimen dari kasus dan kasus kontak erat kemudian dikirim ke laboratorium rujukan difteri untuk dilakukan pemeriksaan kultur atau PCR5. Menghentikan transmisi difteri dengan pemberian prophilaksis terhadap kontak dan karier6. Melakukan Outbreak Response Immunization (ORI) di daerah KLB difteri
Jika tidak diobati dengan tepat, difteri dapat mengakibatkan komplikasi yang berbahaya, dan bahkan bisa berujung dengan kematian.
Baca Juga: Makanan Anak Zaman Now Vs Old, Menjelaskan Mengapa Obesitas Saat Ini Tinggi