GridHEALTH.id - Segera ditasi ketika sudah mulai muncul gejala usus besar yang bisa membuat perut sebelah kiri jadi sakit.
Sakit perut kerap jadi salah satu masalah kesehatan yang sering dialami oleh banyak orang.
Masalah kesehatan ini juga tidak pandang umur.
Terlebih, sakit perut sebelah kiri bisa jadi salah satu masalah kesehatan yang juga sering dialami.
Tak sedikit dari mereka yang merasakan sakit tak tertahankan.
Kendati demikian, sakit perut sebelah kiri jadi salah satu gejala dari serangkaian penyebab penyakit.
Salah satunya adalah gejala radang usus besar.
Mengenal Radang Usus Besar
Sakit perut sebelah kiri bawah pada pria maupun wanita juga dapat disebabkan oleh radang usus besar.
Radang usus besar atau juga bisa disebut kolitis merupakan peradangan yang terjadi pada lapisan usus besar (colon).
Selain menyebabkan nyeri perut, peradangan pada usus besar juga dapat mengakibatkan diare, penurunan berat badan, kelelahan, hingga perubahan feses menjadi berlendir atau konsistensinya menjadi lebih lembek.
Nyeri perut biasanya akan berkurang setelah penderitanya buang air besar (BAB).
Baca Juga: Sakit Perut Sebelah Kiri Tanda Terkena Radang Usus Besar dan Hernia
Penyebab Radang Usus Besar
Ada beberapa penyebab radang usus besar yang sering terjadi.
Melansir dari pennmedicine.org, inilah beberapa penyebab seseorang bisa mengalami radang usus besar:
1. Infeksi yang disebabkan oleh virus atau parasit
2. Keracunan makanan karena bakteri
3. Penyakit Crohn
4. Kolitis ulseratif
5. Kurangnya aliran darah (kolitis iskemik)
6. Radiasi masa lalu ke usus besar (radiasi kolitis dan striktur)
7. Necrotizing enterocolitis pada bayi baru lahir
8. Kolitis pseudomembran yang disebabkan oleh infeksi Clostridium difficile (sekarang disebut Clostridiodes difficile)
Gejala Radang Usus Besar
Perlu diketahui dan jadi waspada, inilah gejala radang usus besar yang bisa menyerang tubuh:
Baca Juga: Mitos dan Fakta Kanker Usus Besar, Ada yang Bilang Tidak Bisa Disembuhkan, Ternyata ...
1. Sakit perut dan kembung yang mungkin konstan atau datang dan pergi
2. Kotoran berdarah
3. Dorongan konstan untuk buang air besar (tenesmus)
4. Dehidrasi
5. Diare
6. Demam
Melansir dari medicalnewstoday, pengobatan radang usus besar akan bergantung pada seberapa parah kondisinya dan seberapa besar gejala tersebut memengaruhi kehidupan orang tersebut.
Meskipun tidak ada obat yang diketahui, dua tujuan utama pengobatan adalah untuk mengurangi gejala sampai hilang, yang dikenal sebagai remisi, dan kemudian mempertahankan remisi.Dua jenis perawatan yang tersedia saat ini adalah pengobatan dan pembedahan.
Baca Juga: 13 Ciri-ciri Kanker Usus Besar Tahap Awal, Kenali Sejak Dini Jangan Disepelekan