GridHEALTH.id - Bila khawatir mengalami ketergantungan dengan obat, menurunkan tekanan darah tinggi dapat dilakukan dengan teknik pijat.
Tekanan darah adalah istilah yang menggambarkan kekuatan darah saat mendorong dinding arteri.
Setiap kali jantung berdetak, darah akan dipompa melalui arteri. Tekanan darah akan meningkat saat jantung berdebar, memompa lebih banyak darah.
Tapi, saat jantung beristirahat, di antara detak jantung, tekanan darah akan turun dan ini disebut tekanan diastolik.
Efek Negatif Tekanan Darah Tinggi
Melansir NHS, tekanan darah dianggap normal jika hasil tes berada di antara 90/60mmHg dan 120/80mmHg.
Untuk orang yang berusia di atas 80 tahun, idealnya di bawah 150/90mmHg atau 145/85mmHg bila memeriksa di rumah.
Sementara bisa dikatkan tekanan darah tinggi apabila hasil tensinya sekitar 140/90mmHg atau rata-rata 135/85mmHg di rumah.
Bagi yang berumur 80 tahun ke atas, perlu meningkatkan kewaspadaan bila hasilnya 150/90mmHg atau rata-rata 145/85mmHg di rumah.
Tekanan darah tinggi yang dibiarkan, akan meningkatkan risiko masalah kesehatan serius yang dapat mengancam nyawa seperti penyakit jantung, serangan jantung, stroke, gagal jantung, dan penyakit ginjal.
Jika sudah tergolong hipertensi, seseorang harus minum obat seumur hidupnya untuk mengontrol tekanan darah.
Titik Pijat Menurunkan Darah Tinggi
Selain dengan minum obat, pengidap darah tinggi juga dapat mengontrol tekanan darahnya dengan metode akupresur yang dilakukan pada beberapa titik pijat berikut ini.
Baca Juga: Mengenal dan Mencegah Penyakit Modern: Diabetes, Hipertensi, dan Kolesterol Tinggi