Find Us On Social Media :

Belajar dari Kasus Fajri, Pria Obesitas 300 Kg: Mengapa Obesitas Menyebabkan Risiko Kematian yang Tinggi

Muhammad Fajri, pria yang meninggal dunia akibat obesitas.

GridHEALTH.id - Dalam pemberitaan, Muhammad Fajri (26), seorang pria di Tangerang yang mengalami obesitas seberat 300 Kg meninggal dunia di RSCM pada Kamis (22/6/2023).

Dalam penjelasannya, seperti dikutip dari Tribun Jakarta, dr Dicky L. Tahapary selaku dokter spesialis penyakit dalam yang turut menangani Fajri mengungkapkan bahwa Fajri sudah memiliki berat badan berlebihan sebelum kecelakaan yang menimpanya 8 bulan lalu.

Selama delapan bulan terakhir aktivitas Fajri hanya berbaring dan membuat berat badannya menjadi naik drastis sampai kini di angka sekira 260 kilogram.

Seperti apa bahaya obesitas bagi nyawa manusia?

Tentang Obesitas dan Kematian

Obesitas merupakan masalah kesehatan yang semakin meningkat di seluruh dunia.

Selain menimbulkan berbagai masalah kesehatan seperti diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan stroke, obesitas juga dikaitkan dengan risiko kematian yang tinggi.

Obesitas dapat memberikan risiko meninggal dunia yang serius dan berbagai upaya yang dapat dilakukan untuk mencegahnya.

Dengan pemahaman yang lebih baik tentang dampak obesitas, kita dapat mengambil tindakan yang tepat untuk melawan masalah ini dan meningkatkan kualitas hidup kita.

1. Definisi dan Statistik Obesitas

Obesitas dapat didefinisikan sebagai kondisi di mana terjadi penumpukan berlebihan lemak tubuh yang dapat membahayakan kesehatan seseorang.

Menurut data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), prevalensi obesitas telah meningkat secara signifikan dalam beberapa dekade terakhir.

Lebih dari satu miliar orang dewasa di seluruh dunia diklasifikasikan sebagai obesitas, dan angka ini terus meningkat.

Baca Juga: Waspadai! Ternyata Tidur Sore Punya Bahaya untuk Kesehatan Mulai dari Gangguan Mental hingga Obesitas