GridHEALTH.id - Mata bintitan merupakan masalah umum yang banyak orang alami. Ini terjadi ketika kelenjar minyak di kelopak mata terinfeksi dan membengkak.
Rasa gatal dan mata berair, terasa seperti yang ada mengganjal di mata, serta benjolan di kelopak mata adalah keluhan yang dialami penderitanya.
Tak jarang, beberapa orang tergoda untuk memencet atau menggaruk bintitan mereka, untuk menghilangkan ketidaknyamanan.
Akan tetapi, hal tersebut sebenarnya tidak boleh dilakukan, karena bisa menyebabkan komplikasi serius.
Bahaya Memencet Bintitan
Memencet mata bintitan mungkin tampak seperti solusi sementara yang baik untuk menghilangkan ketidaknyamanan, tetapi tindakan ini sebenarnya dapat menyebabkan masalah yang lebih serius.
Pertama, memencet bintitan dapat menyebabkan penyebaran infeksi. Saat dipencet, akan keluar nanah atau cairan yang terinfeksi, yang dapat menyebar ke area sekitarnya dan menyebabkan infeksi baru.
Selain itu, memencet bintitan dapat menyebabkan luka atau kerusakan pada kulit di sekitarnya.
Mata adalah organ yang sangat sensitif, dan tekanan berlebih yang diberikan saat memencet dapat merusak jaringan yang sehat.
Memencet mata bintitan juga dapat memperburuk gejala yang ada. Bintitan biasanya sudah menyebabkan rasa sakit, gatal, dan pembengkakan.
Memencetnya dapat meningkatkan peradangan dan pembengkakan, yang akan membuat gejala semakin parah.
Jika bintitan sudah mulai sembuh, memencetnya dapat menghambat proses penyembuhan dan memperpanjang waktu pemulihan.
Baca Juga: Tak Perlu Obat di Apotek, Cobalah Menyembuhkan Mata Merah dengan Bahan Alami
Cara Rumahan Mengobati Bintitan
Daripada mencoba-coba memencet bintitan yang justru akan memperparah kondisinya, lebih baik lakukan langkah berikut agar nyaman.
1. Kompres hangat
Mengobati bintitan di rumah, dapat dilakukan dengan menempelkan kompres hangat ke bintitan selama 10-15 menit beberapa kali sehari. Ini membantu membuka pori-pori dan meredakan pembengkakan.
2. Menjaga kebersihan
Pastikan untuk selalu mencuci tangan sebelum menyentuh mata atau menggunakan produk perawatan mata.
Hal tersebut penting dilakukan karena dapat membantu mencegah infeksi dan mempercepat penyembuhan.
3. Jangan pakai lensa kontak
Saat mengalami bintitan, hindarilah memakai lensa kontak hingga kondisi sudah pulih sepenuhnya.
Pasalnya, lensa kontak dapat memperburuk iritasi dan memperlambat proses penyembuhan.
4. Hindari pakai kosmetik
Sementara bintitan masih ada, sebaiknya hindari penggunaan kosmetik mata seperti eyeliner atau maskara.
Produk-produk kosmetik tersebut memang bisa mempercantik mata, tapi bila dipakai saat bintitan dapat memperburuk iritasi dan menyebabkan infeksi.
Penting untuk diingat bahwa mata adalah organ yang sensitif, dan perawatan yang hati-hati diperlukan untuk memastikan pemulihan yang cepat dan menghindari komplikasi.
Jika bintitan tidak sembuh dalam waktu yang wajar atau terjadi komplikasi, penting untuk berkonsultasi dengan dokter mata.
Dokter dapat memberikan pengobatan yang tepat dan membantu mencegah masalah lebih lanjut. (*)
Baca Juga: Benarkah Minus Mata Pada Anak Akan Berkurang Sebelum Usia 18 Tahun?